BALI,FOKUSJabar.id: Memasuki putaran kedua Liga 1 2021-2022, banyak tim yang mengganti posisi pelatihnya. Tercatat, sudah 12 klub yang melakukan perubahan di kursi pelatih.
Sisanya yakni enam tim masih mempertahankan pelatih pilihan mereka sejak awal musim hingga menjelang bergulirnya pekan ke-21 kompetisi Liga 1 2021-2022.
Keenam tim yang masih mempertahankan posisi pelatihnya yakni Persita (Widodo C Putro), Bhayangkara FC (Paul Munster), Persebaya (Aji Santoso), Bali United (Stefano Cugurra Teco), Arema FC (Eduardo Almeida) dan Persib Bandung yang masih dilatih Robert Rene Alberts.
Robert Alberts pun memberikan tanggapan mengenai banyaknya klub yang mengganti posisi pelatihnya. Dari ke-12 tim tersebut ada beberapa yang sudah melakukan pergantian pelatih hingga dua kali.
“Selain Persib, hanya ada lima yang belum diganti pelatihnya, Bhayangkara, Persebaya, Arema, Bali dan Persita. Jadi jika melihat total ada 18 klub dikurangi enam maka ada 12 tim yang mengganti pelatih dan beberapa ada yang dua kali,” kata Robert Alberts.
BACA JUGA: Hujan Angin di Ciamis, Puluhan Pohon Trembesi Tumbang
Robert Alberts menilai, banyak pelatih yang dilengserkan saat kompetisi sedang berjalan, kemungkinan besar, hanya terjadi di Indonesia. Pasalnya, di negara lain, terutama Eropa, tidak banyak tim yang melakukan perubahan komposisi pelatih.
“Mungkin ini rekor di dunia. Apa yang kami lakukan? Apa filosofi di balik itu? Kamu harus realistis, kamu harus profesional dalam melakukan pendekatan (target). Ini seperti rekor dunia, karena sangat banyak melakukan pergantian pelatih,” kata Robert Alberts.
“Jika tiga sampai lima pelatih, atau mengacu pada Liga Inggris sebagai contoh, kalian tidak banyak pelatih diganti. Padahal itu liga terbaik di dunia dan punya ekspektasi tertinggi. Tapi mereka juga realistis,” Robert Alberts menegaskan.
(Arif/Ageng)
