BANDUNG, FOKUSJabar.id:Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengajak masyarakat mendonorkan darah di tengah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) meningkat. Masyarakat pun diimbau untuk bersama-sama aktif memberantas sarang nyamuk.
“Mudah-mudahan ini bisa membantu PMI memenuhi kebutuhan darah terlebih di tengah meningkatnya kasus DBD yang membutuhkan darah. Intinya kita bantu sesama,” kata Yana di TSM, Jalan Gatot Subroto Kota Bandung, Senin (24/1/2022).
“Ada kenaikan kasus, tapi nggak terlalu. Mengingatkan saja warga untuk tetap waspada. Kita cegah COVID-19, tapi juga tidak melupakan pencegahan terhadap penyakit lain seperti DBD ini. Kalau abai, mematikan juga ini,” kata dia menambahkan.
Masyarakat pun diminta aktif memberantas sarang nyamuk dan melakukan gerakan 3M (menguras, mengubur barang bekas dan menutup tempat penampungan air). Dengan begitu diharapkan DBD bisa diantisipasi.
Koordinator Masyarakat Peduli Tionghoa Djoni Taat mengatakan, sejak Juni 2021 pihaknya telah melaksanakan kegiatan donor darah di tengah kondisi pandemi COVID-19 meningkat saat ini.
“Jadi donor darah rangkaian roadshow yang dilaksanakan Masyarakat Tionghoa Peduli yang kali ini bertempat di Hotel Ibis Masjid Agung Trans Studio Mal (TSM). Jadi kita dari bulan Juni tahun lalu sudah terkumpul 3 ribu labu,” kata Djoni.
Djoni menyebut, pada rangkaian roadshow ketiga ini terdapat 14 titik yang akan digelar donor darah dan di TSM merupakan lokasi yang keempat. Pihaknya akan menggencarkan donor darah pada saat bulan puasa hingga lebaran.
“In Sya Allah jumlah peserta semakin banyak dan akan digencarkan bulan puasa sampai lebaran, karena kelihatan pada saat itu, PMI kekurangan darah. Kita gencarkan pendonor dari non muslim,” kata dia.
Kegiatan donor darah pertama di enam lokasi, kata dia, berhasil menampung 557 labu darah. Pada kegiatan kedua pada sembilan tempat sebanyak 1.448 labu darah, kemudian ketiga di tiga lokasi sudah mencapai 577 labu.
“Target lebih dari 2 ribu atau 3 ribu. Hari ini kita umumkan dalam tiga hari daftar 276 dan banyak yang datang ke lokasi,” kata dia.
(Yusuf Mugni/LIN)
