BANDUNG,FOKUSJabar.id: Sekda Kota Bandung Ema Sumarna meminta kepada kepala dinas mengurus lelang proyek di awal tahun dan tidak di akhir tahun. Sebab apabila menumpuk di akhir tahun, menunjukkan pengelolaan yang tidak bagus.
“Seperti sekarang PU, DPKP3, Disdik itu kan SKPD yang pasti tiap tahun ada proses lelang fisik. Itu jangan terulang lelang akhir tahun, kita minta di awal,” kata Ema di Balai Kota, Jalan Wastukancana, Kota Bandung Jabar Kamis (6/1/2022).
Menurutnya, lelang proyek di awal tahun merupakan bagian dari antisipasi. Beberapa contoh diantaranya seperti lelang proyek kolam retensi. Seharusnya diawal bisa terantisipasi.
BACA JUGA: BUMN Turun Tangan Dongkrak Geliat UMKM
Oleh karna itu, pihaknya mendorong dan mengingatkan seluruh kepala dinas untuk tidak melelang proyek di akhir tahun. Karena dia menilai, pekerjaan lelang yang menumpuk diakhir tahun tidaklah baik.
“Pokoknya jangan sampai menumpuk di akhir tahun itu hal yang kurang bagus. Kalau ini masih terjadi kita akan lakukan evaluasi, dan sanksinya nanti kewenangannya ada di Kepala daerah. Di 2021 beberapa proyek gagal lelang, tetapi secara umum berjalan lancar,” katanya.
Ema menambahkan, pihaknya akan segera mengevaluasi kinerja APBD 2021. Saat ini pemerintah kota fokus mengevaluasi realisasi janji kepala daerah semisal program youth space atau co working space.
BACA JUGA: Vaksin Booster COVID-19 di Kota Bandung Tunggu Arahan Kemenkes
“Progres Bandung Creative Hub luar biasa. Ativitasnya barusan dari 30 kecamatan, sudah ada 20 kecamatan berkegiatan. Produk yang ditampilkan pun beragam yang mendorong akselerasi ekonomi masyarakat,” kata dia.
(Yusuf Mugni/Anthika Asmara)
