BANDUNG,FOKUSJabar.id: Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman berpesan agar Jawa Barat tidak terlena pada pencapaian prestasi yang sudah diraih. Seperti diketahui, Jabar berhasil menjadi juara umum PON dua kali berturut-turut (brace) pada tahun 2016 dan 2021 lalu di Papua.
Marciano mengatakan, saat PON XIX tahun 2016 lalu, Jabar benar-benar membuktikan slogan Kahiji dengan meraih titel juara umum. Kemudian pada PON XX di Papua, dengan berbagai kondisi dan situasi yang berbeda, Jabar pun mampu mempertahankan gelar juara umum.
“Tapi jangan terlena dengan prestasi yang sudah diraih tapi harus kerja lebih keras lagi sehingga pada PON XXI di Aceh-Sumut, Jabar bisa kembali tampil yang baik dan berprestasi sekaligus mencetak sejarah dengan hattrick juara umum,” kata Marciano saat menyampaikan arahannya pada pelaksanaan Rapat Anggota Tahunan (RAT) KONI Jabar tahun 2021 di Ballroom Grand Preanger Hotel, Jalan Asia Afrika Kota Bandung, Selasa (21/12/2021).
Marciano mengakui jika Jabar merupakan provinsi yang melakukan pembinaan atlet yang sangat baik. Selain itu, sinergitas serta perhatian dari pemerintah daerah pun sangat baik untum mendukung olahraga.
“Apa yang dicapai KONI Jabar saat ini bukan hal yang mudah dan tidak lepas dari dukungan pemerintah daerah yang sangat bagus bagi olahraga. Untuk itu, sinergitas antara KONI Jabar dengan pemerintah ini harus dijaga dan ditingkatkan lebih baik,” kata dia.
BACA JUGA: PT MUJ Bantu Pemprov Jawa Barat Buka Keran Ekspor
Kontribusi Jabar ke tim nasional pun, lanjut dia, sangat baik dengan menyumbang cukup banyak atlet maupun pelatih. Untuk itu, dalam RAT kali ini diharapkan bisa dibahas secara tajam terkait program pembinaan atlet kedepan.
“Apa yang sudah baik ditingkatkan dan yang belum berjalan dengan baik harus dievaluasi,” Marciano menambahkan.
Marciano mengingatkan, apa yang dirangkum dalan Desain Besar Olahraga Nasional seperti yang dicanangkan pemerintah, harus juga diimplementasikan di Jabar. Salah satunya penerapan sport science dalam strategi peningkatan prestasi atlet.
“Selain itu, ke depan kita berharap cabang-cabang olahraga yang banyak memiliki nomor pertandingan itu bisa menjadi prioritas seperti atletik, renang, dan menembak,” kata dia.
Ketua Umum KONI Jabar, Ahmad Saefudin mengatakan, pelaksanaan RAT kali ini membahas beberapa agenda penting. Selain menyusun program strategis pembinaan atlet menuju PON Aceh-Sumut, juga persiapan pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jabar XIV.
“Kita bertekad ingin mempertahankan gelar juara umum PON, sehingga harus disiapkan sejak saat ini bagaimana pola pembinaan yang disiapkan. Termasuk berkaitan juga dengan Porprov Jabar XIV sebagai langkah awal menuju PON XXI,” kata Ahmad.
Pada pelaksanaan RAT 2021, KONI Jabar memberikan penghargaan bagi insan olahraga yang telah memberikan kontribusi besar bagi pembinaan keolahragaan dan prestasi olahraga Jabar. Mulai dari atlet, pelatih, pembina, cabang olahraga, hingga KONI Kota/Kabupaten terbaik di Jabar.
“Penghargaan ini diharapkan bisa memotivasi kita semua untuk lebih baik kedepan dalam memberikan prestasi olahraga bagi Jabar dan Indonesia,” kata dia.
(Ageng)