Selasa 7 Januari 2025

Bansos UMKM Kota Banjar Cair Bulan Ini

BANJAR,FOKUSJabar.id: Kepala Diskukmp Kota Banjar, Edi Hardianto melalui Kabid Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Tatang Nugraha mengatakan Pemerintah saat ini kembali menyalurkan bantuan sosial (Bansos) modal bagi pelaku UMKM di Banjar.

“Kami kembali menyalurkan bantuan modal yang berasal dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat,” katanya Senin (13/12/2021).

Tatang mengatakan, penerima modal yang mendapatkan bantuan saat ini merupakan pelaku usaha yang belum pernah sama sekali mendapatkan bantuan dari Pemerintah.

Menurutnya, pelaku usaha menerima bantuan sebesar Rp 1 juta dengan jumlah penerima sebanyak 419 pengusaha.

BACA JUGA: Kasus Pidana Kekerasan Seksual Jadi Momentum RUU TPKS Segera Disahkan

“Bantuan ini mulai dicairkan  2 sampai 11 Desember dan diperpanjang hingga 14 Desember 2021 (Besok), total yang sudah menerima ada 410 pelaku usaha, 9 penerima yang belum mencairkan itu dikarenakan 2 orang meninggal dan 7 orang double data,” kata Tatang.

Pencairan bantuan dari provinsi itu lanjut Tatang, bisa dicairkan di Bank BJB Kota Banjar, Kemudian batas terakhir pencairan itu besok, apabila belum dicairkan maka bantuan tersebut akan hangus.

“Kami minta penerima bantuan segera segera dicairkan,” kata dia.

Selain itu, Tatang menyebutkan selain bantuan untuk UMKM ada juga bantuan yang diperuntukkan untuk pedagang pasar dan pelaku ekonomi kreatif (ekpar).

“Jadi bantuannya ini tidak sama rata berbeda-beda, untuk UMKM besarannya itu Rp 1 juta, pedagang pasar sebesar Rp 250 dan pelaku ekpar sebesar Rp 350,” kata dia.

Untuk pedagang pasar ada sebanyak 516 penerima dari total yang diusulkan itu sekitar 900 pedagang pasar dan yang belum mencairkan hingga sekarang itu ada 81 penerima.

“Sedangkan untuk ekpar yang diusulkannya ada sebanyak 664 dan disetujui semuanya, kemudian ada juga bantuan untuk Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS), ada tiga lembaga dan besarannya itu sebesar Rp 3 juta per-LKS,” kata dia.

Dari semua bantuan ini diperuntukkan bagi mereka yang belum pernah mendapatkan bantuan apapun baik itu JPE, BPUM dan yang lainnya.

Pemerintah berharap bantuan ini dapat membantu masyarakat khusunya pelaju usaha untuk bisa kembali menggerakan roda ekonomi yang selama ini mati atau tidak bergerak karena diselimuti pandemi COVID-19.

BACA JUGA: RS Mitra Idaman Kota Banjar Tolak Rawat Pasien Sakit Berat

“Bantuan ini merupakan bantuan untuk pelaku usaha di Kota Banjar yang terdampak pandemi dan belum pernah mendapatkan bantuan, untuk itu kami harapkan bantuan ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin untuk kembali menghidupkan roda ekonomi masyarakat khusunya pelaku usaha,” kata Tatang.

(Budiana Martin/Anthika Asmara)

Berita Terbaru

spot_img