spot_img
Sabtu 27 April 2024
spot_img
More

    Penerapan Aplikasi PeduliLindungi di 35 Pasar Tradisional Kota Bandung Hanya Satu Pasar Yang Terlaksana

    BANDUNG,FokusJabar.id: Kepala Dinas Perdagangan dan Industri (Disdagin) Kota Bandung, Elly Wasliah mengatakan, penerapan Aplikasi PeduliLindungi dari 35 Pasar Tradisional di Kota Bandung baru satu pasar yang terlaksana. Hal itu dikarnakan, kurangnya aspek pengawasan.

    “Penerapan aplikasi PeduliLindungi hingga saat ini baru Pasar Tradisional Balubur Town Square (Baltos) saja, 34 pasar lainya belum, karena memang kalau pengunjung datang rombongan scan itu hanya satu yang scan nya, harusnya itu semua,” kata Elly saat dihubungi Senin (22/11/2021).

    Elly mengungkapkan, masyarakat yang hendak berkunjung ke Pasar Tradisional dan telah diterapkan aplikasi PeduliLindungi kebanyakan tidak dilihat status warna setelah dilakukan melakukan scan QR Barcode.

    “Kedua masih gunakan manual seperti sertifikat vaksin, dan setelah scan juga itu tidak dilihat, misal kaya warnanya. Dan Itu kendala yang ditemukan saat ini, dan sudah sampaikan ke Kemendag (Kementerian Perdagangan),” kata dia.

    BACA JUGA: Link Net Sediakan WiFi Gratis di 500 Titik dan Vaksinasi Covid-19 bagi Warga Kota Bandung

    Menurutnya, kejadian tersebut tidak hanya di Pasar Tradisional saja, melainkan di Pusat Perbelanjaan dan Ritel pun masih sering terjadi.

    “Jadi engga hanya di Pasar saja, semua di Mal dan Ritel masih ada,” ucapnya.

    Oleh karna itu, pihaknya akan segera melakukan evaluasi terkait dengan penerapan aplikasi PeduliLindungi di Pasar Tradisional yang ada di Kota Bandung.

    BACA JUGA: bank bjb Serahkan 2 Unit Mobil Kepada Nasabah Setia

    “Jadi kita akan evaluasi dari secara umum terkait penerapan aplikasi PeduliLindungi,” kata dia.

    (Yusuf Mugni/Anthika Asmara)

    Berita Terbaru

    spot_img