PANGANDARAN,FOKUSJabar.id: Gelaran Jabar International Marathon (JIM) 2021 yang diikuti 25 orang pelari secara langsung sukses digelar di kawasan wisata Pangandaran, Minggu (21/11/2021). Peraih tiga medali emas PON XX, Agus Prayogo menjadi yang terbaik di kelompok putra serta Odekta Elvina Naibaho menjadi yang tercepat di kelompok putri.
Pelaksanaan lomba lari pada tahun 2021 ini, digelar dengan metode hybrid. Yakni secara langsung di kawasan wisata Pangandaran yang diikuti 25 orang pelari serta secara virtual yang diikuti lebih dari 2000 peserta.
“Jadi untuk JIM 2021 ini, kita gelar dengan metode hybrid. Untuk yang mengikuti perlombaan secara langsung di Pangandaran sebanyak 25 orang pelari yang terdiri dari 20 pelari nasional dan lima pelari warga Pengandaran dengan jarak 10 kilometer. Lalu secara virtual yang diikuti sekitar 2000 peserta,” kata Kepala Dispora Jabar, Engkus Sutisna.
Engkus menegaskan, perlombaan lari bertajuk JIM sudah menjadi agenda kegiatan rutin Pemprov Jabar melalui Dispora Jabar. Untuk itu, pihaknya bertekad untuk tetap menggelar pelaksanaan JIM meski dalam kondisi pandemi.
BACA JUGA: Tren Positif Persib Terhenti di Pekan 12, Ini Kata Robert Alberts
Pada gelaran perdana di tahun 2019, lomba lari ini bisa digelar secara langsung di kawasan wisata Pangandaran yang diikuti lebih dari 2000 peserta termasuk dari luar negeri karena saat itu masih dalam suasana normal. Kemudian di tahun 2020, saat pandemi Covid-19 datang, JIM digelar secara virtual dimana setiap peserta punya kebebasan memilih trek lari sesuai kategori lomba yang diikuti dan dilaporkan melalui aplikasi yang sudah disiapkan.
“Semoga untuk pelaksanaan di tahun 2022, kita bisa menggelar JIM secara langsung seperti tahun 2019 sehingga tujuan pelaksanaan kegiatan ini yakni bagaimana olahraga mendukung pariwista atau sport tourism bisa terlaksana dengan baik,” kata dia.
Meski pelaksanaan tahun 2021 digelar secara hybrid, Engkus mentgatakan tidak mengurangi sisi kemeriahan acara. Bahkan masyarakat cukup antusias menyaksikan para pelari menyelesaikan lomba sejauh 10 kilometer tersebut.
“Publikasi pun kita terus lakukan melalui berbagai jalur media, baik media sosial maupun media-media konvensional seperti surat kabar, portal berita, maupun medali elektronik. Pada pelaksanaan JIM 2021 di Pangandaran, kita tetap menerapkan pembatasan-pembatasan serta penerapan protokol kesehatan ketat,” Engkus menerangkan.
Selain bisa mendukung tumbuhnya pariwisata di Pangandaran menjadi world destination, lanjut dia, kehadiran atlet-atlet nasional diharapkan ikut merangsang semangat atlet Jabar. Khususnya atlet-atlet asal Pangandaran.
“Alasan kita menampilam 20 atlet nasional itu karena ingin melihat semangat mereka bisa merangsang semangat atlet lain di Jabar khususnya Pangandaran untuk berprestasi. Salah satunya dengan kehadiran Agus Prayogo yang baru selesai mengikuti PON XX dengan raihan prestasi tiga medali emas,” kata dia.
BACA JUGA: Jabar Siap Gantikan Vietnam Jadi Tuan Rumah Asean Para Games 2022
Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Berli Hamdani Gelung Sakti menambahkan, pelaksanaan JIM 2021 diharapkan bisa menjadi momentum penting untuk melawan Covid-19. Kegiatan JIM 2021 harus menjadi momen semua pihak untuk bangkit dan menyatukan tekad terlepas dari pandemi Covid-19.
“Dengan pelaksanaan metode hybrid, kemeriahan lomba sama sekali tidak berkurang. Bahkan kalau saya lihat lebih sustain, karena waktu pelaksanaan yang lebih panjang dari tanggal 20-28 November. Dan ini momentum bagus bagi kita untuk bangkit dari pandemi,” kata Berli.
Berli pun berharap pelaksanaan JIM edisi keempat di tahun 2022 bisa digelar secara langsung. Yakni di kawasan wisata Pangandaran.
“Sehingga tujuan lain JIM yakni sport tourism dengan makna bisa ‘menarik’ pelari-pelari dunia dari luar negeri ikut serta bisa tercapai. Selain bisa mengenalkan wisata di Pangandaran, juga mendorong kawasan Pangandaran menjadi destinasi wisata dunia,” Berli menegaskan.
Dari pelaksanaan JIM 2021, lima pelari yang finis terdepan di kelompok putra dan putri mendapatkan medali serta sejumlah uang pembinaan. Selain itu, para pelari yang berhasil menyelesaikan lomba sesuai kategorinya, baik langsung maupun virtual, mendapatkan medali finisher dengan tulisan JIM 2021 di bagian atas serta ornamen Gedung Sate di bagian bawah yang didesain langsung Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Berikut Lima Pelari Terbaik JIM 2021 10K di Pangandaran
Putra
1. Agus Prayogo (31.54,1 menit)
2. Pandu Sukarya (31.54,8 menit)
3. Robi Sianturi (32.28,0 menit)
4. Atjong Tio Purwanto (32.57,1 menit)
5. Welman D. Pasaribu (32.59,1 menit)
Putri
1. Odekta Elvina Naibaho (35.25,2 menit)
2. Pretty Sihite (38.36,4 menit)
3. Yanita Sari (39.09,6 menit)
4. Ai Kusmiati (39.48,6 menit)
5. Trianingsih (40.45,3 menit)
(Ageng)