CIMAHI,FOKUSJabar.id: Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum mengimbau masyarakat lebih waspada dan berhati-hati di masa musim hujan yang cukup ekstrem saat ini. Banyak hal yang menyebabkan bencana seperti longsor, banjir bahkan angin kencang.
Pak Uu (sapaan Wagub Jabar) menegaskan beberapa hal untuk mengantisipasi potensi bencana tersebut.
“Antara lain buang sampah jangan sembarangan. Apalagi membuang sampah ke selokan dan parit. Karena itu akan membahayakan aliran air di saat musim hujan ekstrem hari ini besar dan lama,” kata Uu Ruzhanul Ulum usai Launching Digitalisasi Pasar Rakyat Juara Jawa Barat dan Pencanangan Pasar S.I.A.P (Sehat, Inovatif dan Aman Pakai) QRIS di Pasar Atas Baru, Kota Cimahi, Senin (15/11/2021).
Yang kedua, lanjut Pak Uu, masyarakat harus lebih berpikir tata letak bangunan rumah yang akan mengakibatkan menyempitnya aliran sungai ataupun parit. Nyatanya, saat ini banyak bangunan-bangunan yang menyempitkan aliran sungai atau kali.
“Seperti saya pernah tinjau di salah satu kota di Jawa Barat, ternyata (selokannya) semakin menyempit,” Uu menambahkan.
BACA JUGA: Kunjungi Agate, Moeldoko Sebut Pemerintah Siap Dukung Perkembangan Game Esport
Selain itu, kata Uu, diharapkan untuk tidak mengalihfungsikan hutan secara serampangan. “Khususnya kepada para kepala daerah (bupati/wali kota) yang memiliki diskresi kewenangan untuk memberikan izin dari alih fungsi hutan untuk ekonomi dan peningkatan kesejahteraan,” Uu menegaskan.
Lalu bagi masyarakat yang bertempat tinggal di kawasan sungai atau yang berada di dataran tinggi, Uu mengingatkan harus lebih berhati-hati.
BACA JUGA: Melalui Desa Digital, Cara Gubernur Jabar Tingkatkan Ekonomi Desa
“Kalau bisa mengungsi dulu kalau terjadi hujan besar dan yang lainnya karena takut tiba-tiba air bah datang ataupun longsor yang ada di tepi. Jadi kita harus ikhtiar dari segala yang menyebabkan bencana terhadap diri pribadi dan terhadap kita semua,” kata dia.
(Ageng)
