CIAMIS,FOKUSJabar.id: Aksi anggota TNI memeberikan baju kepada seorang ODGJ beberapa waktu lalu di Ciamis Viral. Peristiwa tersebut menuai pujian warga, dengan pendekatan persuasif TNI yang humanis.
TNI tersebut adalah Danposramil Baregbeg Kodim 0613 Peltu Nurjaya. Dengan pendekatan humanis Peltu Nurjaya memakaikan baju dan celana kepada seorang ODGJ yang berkeliaran telanjang di Wilayah Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis.
Dengan kejadian tersebut Dandim 0613/Ciamis Letkol Czi Dadan Ramdani memberi apresiasi kepada anggotanya. Dia berharap kejadian tersebut menjadi contoh kepada seluruh masyarakat utamanya anggota TNI agar menghadapi ODGJ dengan pendekatan yang humanis.
“Kita apresiasi anggota kita, diharapkan peran TNI ditengah masyarakat dapat lebih dioptimalkan. Dengan memberi kesan humanis kita melebur bersama masyarakat,” katanya, Kamis (23/9/2021).
BACA JUGA: Kejari Ciamis Limpahkan Kasus Korupsi Fingerprint ke PN Bandung
Dadan menjelaskan, kejadian tersebut merupakan aksi kepedulian bersama, semua unsur Muspika dari mulai Camat hingga Kepala Desa berperan dan bekerjasama. Demi mewujudkan kepedulian bersama.
“Yang selalu kita tekankan adalah sikap humanis ketika berada ditengah masyarakat. Kita harap kepedulian ini dapat juga di bangun untuk hal-hal lain dalam kehidupan sosial masyarakat,” jelasnya.
Sementara itu Warga Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis Dian Ghozin menilai apa yang dilakukan anggota TNI memang patut dicontoh.
“Cara pandang dan cara kita menyikapi ODGJ harus diperbaiki. Dengan apa yang dilakukan anggota TNI tersebut menunjukan bahwa pendekatan humanis bisa dilakukan kepada mereka yang sakit (ODGJ),” jelasnya.
BACA JUGA: Buta Kekuatan, Futsal PON XX/2021 Jabar Siap Hadapi Banten
Menurut Ghozin, masyarakat terutama yang sehat harus lebih memiliki kesadaran dan kepekaan. Terlebih dalam menghadapi mereka yang tidak beruntung mengalami sakit seperti itu.
“Kita yang sehat dan lebih bisa berfikir bijaksana harus lebih peka. Jangan malah berfikir negatif apalagi melakukan kekerasan kepada mereka yang tidak beruntung (ODGJ),” tegas Ghozin.
(Riza M Irfansyah/LIN)
