Kamis 12 Desember 2024

Pertandingan Panjat Tebing PON XX Siap Digelar, Panitia Adaptasi Cuaca

PAPUA,FOKUSJabar.id: Kondisi cuaca yang cukup ekstrim di wilayah Timika, Papua, menjadi perhatian serius dari panitia pelaksana pertandingan cabang olahraga Panjat Tebing PON XX/2021. Salah satunya dengan menyiapkan waktu pertandingan yang lebih panjang.

Technical Delegate PON XX Cabang Olahraga Panjat Tebing, Sapto Hardiyono mengatakan, venue papan panjat yang akan digunakan sudah hampir 100 persen. Termasuk untuk perangkat pertandingan hingga sumber daya manusia.

“Kalau venue sudah siap secara operasional, hanya penambahan sedikit-sedikit, semuanya sudah kita siapkan dan hari iniu kita mulai setting jalur dan seterusnya. Jadi di tanggal 27 September, saat pertandingan mulai, sudah layak ya, Sudah siap. Dewan juri pun sudah datang dari tanggal 20 September kemarin,” kata Sapto saat ditemui di di Sport Climbing Timika, Wangirja, Kabupaten Mimika, Papua, Rabu (22/9/2021).

BACA JUGA: Tiba di Timika, Panjat Tebing Jabar Langsung Coba Venue PON XX

fokusjabar.id panjat tebing pon XX papua
Venue panjat tebing PON XX/2021 di Sport Climbing Timika, Wangirja, Mimika, Papua. (FOTO: Ageng)

Mulai tanggal 27 September, lanjut Sapto, pertandingan cabang olahraga panjat tebing di ajang multieven terbesar di tanah air mulai digelar dengan mempertandingkan 16 nomor. Sebanyak 27 provinsi akan ikut serta dalam perhelatan PON edisi ke-20 di Bumi Cendrawasih.

“Total ada 134 atlet yang terdiri dari 70 atlet putra dan 55 atlet putri yang akan berkompetisi memperebutkan 16 medali emas di cabor panjat tebing PON XX. Pertandingan dimulai 27 September dan berakhir pada 8 Oktober,” kata dia.

Salah satu hal yang diantisipasi, kata Sapto, yakni terkait kondisi cuaca yang cukup ekstrim di Timika. Pasalnya, dalam beberapa waktu terakhir, kondisi cuaca di Timika kerap berubah-ubah.

“Kadang di pagi hari panas, tapi pas siang atau sore itu suka hujan dengan intensitas yang cukup lama dan deras. Di Mimika, curah hujannya saat ini cukup tinggi,” Sapto menambahkan.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, pihaknya menambah waktu pertandingan menjadi 12 hari. Sehingga ada waktu untuk memindahkan pertandingan jika terjadi kondisi hujan deras.

Perihal cuaca ini memang sudah kita antisipasi. Dengan 16 nomor ini, waktu idealnya bisa dilaksanakan dalam waktu 10 hari tapi kita punya waktu 12 hari. Jadi kita sudah mengantisipasi cuaca yang cukup ekstrem di Timika ini, mudah-mudahan semuanya berjalan lancar,” kata dia.

(Ageng)

Berita Terbaru

spot_img