BANDUNG,FOKUSJabar.id: Kondisi dunia usaha pada saat ini berada di tengah tantangan, tidak hanya pandemi COVID-19, tapi juga perubahan dan tantangan global yang berjalan dengan sangat cepat. Hal tersebut disampaikan Ketua Dewan Pengurus Provinsi (DPP) Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Barat, Ning Wahyu Astutik saat Rapat Kerja & Konsultasi Provinsi (Rakerkonprov) XX DPP Apindo Jawa Barat tahun 2020 yang digelar secara daring dan luring di eL Hotel Royale, Jalan Merdeka Kota Bandung, Senin (20/9/2021) kemarin.
Ning mengatakan, pelaksanaan Rakerkonprov XX yang mengangkat tema ‘Pengusaha Kuat – Jabar Hebat – Indonesia Pesat’ ini menjadi wahana silaturahmi keluarga besar DPP Apindo Jabar. Dari pelaksanaan rakerkonprov, diharapkan bisa menghasilkan langkah konsolidasi, koordinasi, kolaborasi dan eksekusi yang solid, terkendali, terukur, tepat sasaran.
“Pengusaha dituntut untuk memilki out of box thoughts alias kreatifitas yang menembus batas-batas konvensional untuk dapat bertahan, bersaing dan berkembang. Proses inovasi tanpa henti yang tentunya didukung secara solid oleh Pemerintah dan Pekerja akan menghasilkan Pengusaha yang Kuat,” kata Ning melalui rilis yang diterima FOKUSJabar, Rabu (22/9/2021).
BACA JUGA: Peran Penting Koperasi Membangun Perekonomian Masyarakat
Ekonomi yang dijalankan pengusaha bermental kuat, lanjut Ning, akan membuat Jawa Barat menjadi Provinsi yang Hebat. Sebagai Provinsi dengan populasi terbesar sekaligus basis produksi di negara ini, Jawa Barat yang Hebat akan menjadi motor utama bagi Pertumbuhan Indonesia yang Pesat.
“Seperti kata Charles Darwin, It is not the strongest nor the most intelligent species that survive, but the one that most adaptable to change,” Ning menambahkan.
Terinspirasi dari konsep tersebut, Ning berharap pengusaha harus menjadi pribadi yang mampu berjalan dalam harmoni yang indah bersama perubahan atau bahkan sedapat mungkin menjadi pelaku perubahan itu sendiri. Dengan semangat ‘Jabar untuk Jabar, Jabar untuk Indonesia, dan Jabar untuk Dunia’, pengusaha di Jawa Barat akan memiliki pola pikir global dan tindakan lokal untuk membuat JABAR menjadi yang terdepan dalam konteks positif.
Rekerkonprov XX DPP Apindo Jabar 2021, dibuka secara resmi Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Apindo, Dr. Hariyadi Sukamdani yang diikuti sekitar 110 orang perwakilan dari 27 DPK Apindo Jabar serta jajaran pengurus inti DPP APINDO JABAR secara luring. Pada kesempatan tersebut, dilakukan juga dialog interaktif bersama Menteri Perdagangan (Mendag), Enggartiasto Lukita dan Menparekraf, Sandiaga Uno.
Usai pemaparan Road Map DPP Apindo Jabar 2021-2022 dan program kerja serta masukan dari seluruh DPK Apindo Jabar, Rakerkonprov XX DPP Apindo Jabar 2021 ditutup secara resmi Ketua DPP Apindo Jabar.
(Ageng)