Kamis 12 Desember 2024

Kadisdik Ciamis Minta Pelajar Jujur Sebelum Divaksinasi

CIAMIS,FOKUSJabar.id: Vaksinasi Covid-19 bagi para pelajar tidak diwajibkan bagi mereka yang mempunyai riwayat penyakit bawaan dan tidak mendapat ijin dari orangtua. Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Ciamis Asep Saeful Rahmat, Jumat (10/9/2021).

Asep mengatakan, vaksinasi merupakan program pemerintah yang harus didukung semua elemen masyarakat untuk mencapai herd immunity. Bagi siswa yang takut disuntik, pihak sekolah harus memberi pemahaman bagaimana baiknya divaksin dibandingkan dengan yang tidak divaksin.

“Pemerintah mencanangkan 70 persen masyarakat harus mendapatkan vaksinasi termasuk para pelajar yang usianya mulai 12 tahun keatas,” kata Asep.

BACA JUGA: Cegah Stunting, Dinkes Ciamis Gandeng Unpad Bandung

Bagi para pelajar yang belum divaksin karena alasan tertentu, lanjut dia, pemerintah memberikan toleransi untuk tetap mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM).

“Memang harapannya semua mendapatkan vaksinasi agar tercipta herd immunity di lingkungan sekolah,” Asep menambahkan.

Bagi yang akan mengikuti vaksinasi, lanjut dia, diwajibkan memberikan keterangan yang benar saat proses screening. Para pelajar pun diminta untuk jujur dengan kondisi tubuhnya.

“Kalau memang ada ijin dari orangtua, siswa yang akan divaksin harus jujur saat ditanya vaksinator terkait dengan kondisi tubuhnya. Termasuk jika memiliki riwayat penyakit,” kata dia.

(Husen Maharaja/Ageng)

Berita Terbaru

spot_img