Rabu 11 Desember 2024

Cari Tahu di Sini 5 Imunisasi Wajib untuk Bayi Indonesia

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Imunisasi adalah proses pemberian vaksin pada tubuh seseorang yang berguna untuk memberikan kekebalan pada penyakit berbahaya yang bisa menyebabkan cacat.

Di Indonesia sendiri program imunisasi akan diperoleh oleh semua bayi sebelum usianya mencapai 1 tahun. Lantas apa saja yang wajib untuk bayi? Simak ulasannya berikut.

1. Imunisasi Polio

Polio termasuk penyakit menular yang penyebabnya adalah infeksi virus. Virus ini akan menyerang sistem saraf pada otak dan juga saraf tulang belakang. Perlu anda tahu, pada kasus yang parah, polio akan memberikan beberapa dampak. Mulai dari mengalami sesak napas, kelumpuhan, meningitis hingga menyebabkan kematian.

BACA JUGA: Hadapi Ujian Pandemi Covid-19 dengan Membangun Kekuatan Spiritual dan Sosial

Untuk itulah setiap bayi wajib mendapatkan untuk mencegah agar si kecil tak tertular penyakit ini. Di Indonesia, vaksin polio diberikan secara oral atau tetes. Namun ada juga vaksin yang disuntikkan ke dalam tubuh. Vaksin polio tetes akan diberikan 4 kali, dari bayi usia 1 bulan hingga usianya 4 bulan. Sementara untuk suntik satu kali di usia 4 bulan.

2. Imunisasi Campak

Berikutnya adalah imunisasi campak. Tujuannya tentu saja untuk mencegah penyakit campak yang berat. Karena campak berat bisa menyebabkan diare, pneumonia sampai radang otak. Ini akan diberikan 3 kali dari usia 9 bulan, kedua 18 bulan dan usia 6 tahun. Tapi jika sudah vaksin MR/MMR pada usia 15 bulan, maka vaksin di 18 bulan tidak perlu lagi.

3. Imunisasi Hepatitis B

Hingga kini penyakit hepatitis B masih menjadi penyakit yang berbahaya. Maka dari itu sejak dini diberikan vaksin untuk mencegah penyakit hepatitis B. Hepatitis B sendiri merupakan infeksi yang menyerang hati dan bisa menimbulkan berbagai komplikasi berbahaya. Seperti kanker hati juga sirosis dan akan diberikan pada bayi sebanyak 4 kali.

Proses pemberian vaksin ini diberikan setelah bayi lahir, paling lambat 12 jam setelah lahir. Kemudian tahap berikutnya akan diberikan saat si kecil sudah memasuki usia 2 bulan, lanjut di usia 3 bulan dan 4 bulan dengan berturut turut.

Apabila ketika lahir ibu terjangkit hepatitis B, maka wajib untuk bayi ini harus diberikan paling lambat 12 jam setelah kelahiran serta mendapat suntikan HBIG.

4. Imunisasi DPT-HB-HiB

Cari Tahu Imunisasi Wajib Untuk Bayi di Indonesia Di Sini

Tak kalah penting, DPT-HB-HiB juga harus didapatkan oleh si kecil. Karena vaksin satu ini bisa melindungi serta mencegah dari 6 penyakit sekaligus. Mulai dari difteri, tetanus, pneumonia, hepatitis B, meningitis dan pertusis. Imunisasi ini akan diberikan 4 kali dengan berturut turut. Yakni dimulai bayi usia 2, 3, 4 dan 18 bulan.

5. Imunisasi BCG

Berfungsi untuk melindungi tubuh dari kuman yang menyebabkan tuberkulosis atau TB. Anda tentu tahu jika penyakit ini termasuk penyakit yang berbahaya dan akan menyerang banyak hal di tubuh. mulai dari pernafasan, kulit, otak, ginjal, saluran pencernaan, otot hingga tulang.

Untuk itu menjadi bagian dari imunisasi wajib untuk bayi yang tidak boleh dilewatkan di Indonesia. Karena Indonesia masih termasuk dalam kategori angka tinggi penyakit TB.

BCG akan diberikan 1 kali yakni ketika bayi berada di usia 2 atau 3 bulan. Vaksin akan diberikan melalui suntikan.

Sebenarnya selain yang wajib, bayi juga perlu mendapatkan imunisasi tambahan. Hanya saja membutuhkan biaya sendiri, sementara wajib sudah menjadi anggaran pemerintah. Anda hanya perlu membawa si kecil ke posyandu, rumah sakit hingga pusat pelayanan kesehatan setempat untuk mendapatkan imunisasi wajib.

(Antik Asmara)

Berita Terbaru

spot_img