JERMAN,FOKUSJabar.id: Akademi Pendidikan Agama Islam pertama di Jerman bernama Islamkolleg Deutschland (IKD) akhirnya diresmikan di kota Osnabrück.
Pusat pendidikan agama islam itu diresmikan Selasa, 15 Juni 2021, setelah beberapa kali tertunda karena pandemi Covid-19.
IKD adalah bagian dari program khusus yang dirancang di Kementerian Dalam Negeri Jerman. Di Jerman, Kemendagri juga bertanggung jawab atas urusan agama dan kepentingan kelompok-kelompok agama.
Menteri Dalam Negeri Horst Seehofer menyambut rencana pembukaan Islamkolleg Deutschland di Osnabrück sebagai “kabar baik bagi umat Islam di Jerman”.
BACA JUGA: Israel Kembali Gempur Gaza di Era PM Baru
Horst mengatakan, tujuan pendirian IKD di Jerman itu terutama untuk meningkatkan jumlah imam, yang juga bisa berkhotbah dalam bahasa Jerman, kata Seehofer.
Bahkan, Kementerian Dalam Negeri Jerman menyediakan dana awal untuk pendirian perguruan tinggi pendidikan agama islam itu.
Angkatan pertama yang akan mengikuti pendidikan Teologi Islam di Osnabrück terdiri dari 50 peserta.
Profesor Studi Islam, Bülent Ucar, mengatakan para peserta angkatan pertama antara lain berlatar belakang Turki, Arab dan Bosnia dan ini mewakili keragaman Islam di Jerman. Dua puluh persen mahasiswa adalah perempuan.
Mahasiswa angkatan pertama di IKD Ender Cetin mengatakan, peresmian akademi pendidikan islam sudah lama ditunggu di Jerman.
“Langkah yang tepat ke arah yang benar” kata Ender, seperti dilansir Detik.
Ender Cetin, yang sudah melakukan kegiatan sebagai imam, mengaku senang dengan kemungkinan mengikuti pendidikan imam Islam di Jerman, profesi yang baginya.
“menawarkan perspektif masa depan,” kata dia,
(Agung)
