Kamis 12 Desember 2024

Kasus Positif Covid-19 Meningkat, Pesta Perkawinan di Garut Bakal Dijaga Ketat

GARUT,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut Jawa Barat (Jabar) akan kembali melakukan pembatasan kegiatan masyarakat, Jumat (18/6/2021) besok.

Hal itu menurut Bupati Garut, Rudy Gunawan, dilakukan menyusul kasus Corona Virus Disease (Covid-19) meningkat cukup signifikan.

Bupati Garut menyebut, pembatasan di Garut tidak akan seketat seperti di Bandung Raya karena wilayahnya masih zona orange.

BACA JUGA: Duh! Pelayanan Tatap Muka 14 SKPD di Garut Ditutup

“Besok kita ada pembatasan kegiatan di masyarakat sekitar 25 persen. Di wilayah zona merah semua kegiatan dibatasi, termasuk pesta perkawinan,” kata Rudy Gunawan seusai silaturahmi dengan Kapolres baru, AKBP Wirdhanto Hadicaksono, Kamis (17/6/2021).

covid-19 fokusjabar.id
Kapores Garut, AKBP Wirdhanto Hadicaksono

Rudy menegaskan, masyarakat boleh melaksanakan pesta pernikahan. Hanya saja, setiap acara bakal dijaga ketat personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan polisi agar tidak terjadi pelanggaran Protokol Kesehatan (Prokes).

“Resepsi perkawinan boleh, tetapi akan dijaga ketat oleh Satpol PP dan polisi,” katanya.

“Kami akan kirim petugas terutama ke Wedding Organizer (WO). Acara seren sumeren (akad nikah) jangan terlalu lama,” pesan Bupati Garut.

Bupati Garut mengungkapkan, salah satu alasan terjadinya lonjakan kasus positif Covid-19 karena pihaknya banyak melakukan rapid test antigen di wilayah-wilayah yang terindikasi memiliki penyebaran yang cukup masif.

Pihaknya melakukan rapid test antigen agar mereka yang positif Covid-19 namun tidak bergejala tidak berkeliaran dan merugikan orang lain.

(Andian/Bambang)

Berita Terbaru

spot_img