GARUT,FOKUSJabar.id: Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Kabupaten Garut Jawa Barat (Jabar) gelombang 1 tahap 2 di 217 desa yang tersebar di 40 kecamatan telah selesai dilaksanakan, Selasa (8/6/2021).
Hasilnya, puluhan petahana (incumbent) kalah dalam pesta demokrasi enam tahunan yang digelar di 2.227 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Kepala Bidang (Kabid) Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Garut, Fahmi Fauzi membenarkan bahwa banyak Cakades incumbent dikalahkan mantan Kades dan kandidat baru.
BACA JUGA: Hade! Anak dan Bapak Menang di Pilkades Serentak 2021
“Untuk jumlah keseluruhannya, Kami masih merekapnya,” singkat Fahmi melalui layanan WhatsApp (WA), Rabu (9/6/2021).
Sementara berdasarkan hasil Rapat Pleno Rekapitulasi Penghitungan Suara Pilkades Serentak di wilayah Kecamatan Cibatu, empat calon incumbent dari tujuh kandidat tumbang pada Pilkades Serentak 2021.
Mereka adalah Kades Mekarsari, Juhdi Yudiantara harus mengakui kekalahannya. Dia ditumbangkan pendatang baru dari kalangan jurnalis, Ahmad Sadli yang berhasil mengantongi 1.851 suara.
Kades Keresek, Tatang Juhendar ditumbangkan Didi Akhdiat dari kalangan tenaga pendidik. Guru SMPN 1 Cibatu ini berhasil meraih 1.532 suara.
Kades Sukaliliah, Yudi Jaelani kalah dari pendatang baru, Syaripudin dengan mengantongi 1.183 suara.
Dan Kades Kertajaya, Cecep Kurniansah yang mendapat 1.162 suara dikalahkan sang mantan, Tatan Asmara dengan 1.539 suara.
Sementara tiga Cakades incumbent di Kecamatan Cibatu yang masih dipercaya masyarakat adalah, Kades Wanakerta, Sunarkawan, Kades Karyamukti (Widya Heru K) dan Kades Padasuka, Sholahal Ghina Gunawan.
Sunarkawan menang telak atas 4 kandidat lainnya dengan raihan 2.558 suara. Kades Karyamukti mendapat 1.411 suara dan Sholahal Ghina Gunawan melejit dengan raihan 2.470 suara.
Camat Cibatu, Sardiman Tanjung mengatakan, rekapitulasi penghitungan suara masing-masing desa diperoleh berkat kerjasama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) dengan Panitia Pemilihan Kepala Desa (PPKD).
Pihaknya mengapresiasi kepada masyarakat yang telah menyalurkan aspirasinya dengan mengedepankan kondusivitas dan menjalankan Protokol Kesehatan (Prokes) Corona Virus Disease (Covid-19).
“Kami apresiasi kepatuhan masyarakat Cibatu dalam menjalankan Prokes Covid-19,” kata Sardiman Tanjung melalui pesawat telpon.
Camat menilai, masyarakat Cibatu dewasa dan elegant dalam berpolitik. Hal itu menjadi modal dasar membangun kebersamaan dalam nilai-nilai semangat gotong-royong.
“Terima kasih kepada semua pihak yang ikut terlibat sehingga agenda pesta demokrasi enam tahunan ini berjalan lancar,” tutup Camat Cibatu.
(Andian/Bambang)