Minggu 12 Januari 2025

KONI Jabar: Waspada Segala Kemungkinan di PON XX

BANDUNG,FOKUSJabar.id: KONI Jawa Barat mewanti-wanti cabang olahraga terkait kemungkinan-kemungkinan teknis dan non-teknis yang akan terjadi pada PON XX di Papua, Oktober 2021. Salah satunya terkait munculnya atlet-atlet debutan baru.

Wakil Ketua II Bidang Pembinaan dan Prestasi KONI Jabar, Yunyun Yudiana mengatakan, munculnya atlet-atlet debutan pada gelaran PON XX sangat memungkinkan terjadi. Pasalnya, di sepanjang tahun 202, hampir tidak ada kejuaraan atau even kompetisi di cabang olahraga yang digelar.

“Sehingga atlet-atlet dari provinsi lain pun tidak semuanya terpantau dengan baik jadi munculnya atlet debutan di PON XX sangat dimungkinkan,” kata Yunyun saat ditemui di gedung KONI Jabar, Jalan Pajajaran Kota Bandung, Jumat (28/5/2021).

Atlet debutan tersebut, kata Yunyun, kemungkinan besar akan ada di beberapa cabang olahraga terukur. Diantaranya di cabang olahraga renang, atletik, renang perairan terbuka, dan panahan.

“Ini sempat terjadi juga saat PON XIX tahun 2016 lalu di cabang olahraga renang, karena itu kami meminta semua cabang olahraga mengantisipasi kemungkinan itu,” kata dia.

BACA JUGA: Nike Akhiri Kontrak dengan Neymar Akibat Dugaan Kasus Pelecehan Seksual

Saat ini, lanjut Yunyun, cabang olahraga yang akan berlaga di PON XX masih menerapkan sistem promosi degradasi bagi para atletnya. Pihaknya meminta cabang olahraga untuk sudah menetapkan komposisi atlet intinya paling lambat di awal bulan Agustus 2021.

“Hasil dari pelaksanaan try out atau try in yang diprogramkan digelar pada Juli 2021 bisa menjadi parameter cabang olahraga untuk menentukan komposisi tim inti. Di Agustus, kami berharap komposisi inti setiap cabang olahraga sudah ditetapkan,” Yunyun menegaskan.

Untuk pelaksanaan try out dan try ini, Yunyun mengaku sudah meminta setiap cabang olahraga untuk mengajukannya. Baik untuk pelaksanaan di dalam negeri maupun di luar negeri.

Sedangkan untuk rencana training camp (TC) di Korea Selatan, direncanakan akan digelar di bulan Juli 2021. Cabang olahraga yang akan menjadi TC di negeri Ginseng merupakan cabang olahraga yang masuk dalam kerjasama Jabar-Gyeongsangbuk Do diantaranya gulat, taekwondo, judo, menembak, dan panahan.

Yunyun menambahkan, semua cabang olahraga memiliki peluang untuk meraih medali emas di PON XX. Tidak hanya di cabang olahraga perorangan, tapi juga di cabang olahraga tim. Seperti bola voli, bola tangan, hoki, hingga sepakbola.

Salah satu yang bisa menjadi kendala dalam pencapaian medali emas Jabar di PON XX, diakui Yunyun, belum bergabungnya beberapa atlet potensi medali. Hal ini karena yang bersangkutan belum mendapat izin dari instansi maupun perusahaan hingga dari lembaga pendidikan.

“Ada yang di TNI, perusahaan swasta, sekolah, maupun perguruan tinggi. Ini bisa berpengaruh pada motivasi atlet yang ujungnya pada performa mereka. Terutama atlet-atlet yang belum mendapatkan izin dari perusahaan, sekolah, dan perguruan tinggi. Kami berharap, para atlet bisa secepatnya mendapatkan izin untuk persiapan hingga pelaksanaan PON XX usai,” kata Yunyun.

(ageng)

Berita Terbaru

spot_img