Kamis 12 Desember 2024

Jelang PON XX, Jabar Masih Unggul dari DKI Jakarta dan Jatim

BANDUNG,FOKUSJabar.id: KONI Jawa Barat melalui tim Satlak Jabar Juara secara kontinyu melakukan pengawasan dan pemetaan kekuatan provinsi pesaing pada gelaran PON XX tahun 2021 di Papua. Termasuk mengetahui kekuatan atlet dari setiap cabang olahraga di Jabar.

Wakil Ketua II KONI Jabar, Yunyun Yudiana mengatakan, sejak bulan puasa, tim Satlak Jabar Juara secara kontinyu memanggil setiap cabang olahraga untuk memastikan target, peluang, hingga pesaing di PON XX. Setidaknya, tiga cabang olahraga ‘dimintai’ keterangannya dalam setiap hari dalam sebuah pertemuan tertutup bernama Desk PON XX Jabar Juara.

“Kita ingin memastikan prestasi atlet sekaligus target dari setiap atlet di masing-masing cabang olahraga yang akan berlaga di PON XX. Bagaimana kesiapannya, peluangnya, hingga pesaingnya,” kata Yunyun di Ruang Kominfo KONI Jabar, Jalan Pajajaran Kota Bandung, Kamis (27/5/2021).

fokusjabar.id PON XX Jabar
Pertandingan cabang olahraga Karate pada PON XIX tahun 2016 antara Jabar versus DKI Jakarta. Rivalitas antara Jabar, DKI Jakarta, dan Jatim akan kembali tersaji pada PON XX/2021 di Papua. (FOTO: Istimewa)

Beberapa parameter akan dijadikan sebagai indikator performa atlet. Meski dalam satu tahun terakhir tidak ada kejuaraan di beberapa cabang olahraga yang digelar.

“Karena di tahun 2020 tidak ada even kejuaraan, parameter dari performa internal atlet dari hasil latihan, kondisi fisik dilihat dari VO2Max, data hasil babak kualifikasi, kejuaraan nasional terakhir, hingga pemanggilan pelatnas akan menjadi bahan pertimbangan serta penilaian. Termasuk di beberapa cabang olahraga yang baru dipertandingkan di PON,” Yunyun menuturkan.

Selain beberapa parameter tersebut, lanjut dia, pihak Satlak Jabar Juara pun melakukan pengecekan ulang dengan melihat data di pengurus pusat setiap cabang olahraga. KONI Jabar pun akan mendukung setiap cabang olahraga untuk memenuhi target yang mereka sampaikan.

“Dari pemaparan cabang olahraga yang sudah menjalani desk PON XX Jabar Juara, rata-rata ada peningkatan dari sisi target meski kita tetal melakukan evaluasi dan monitoring langsung dengan melihat cara latihan mereka,” kata dia.

BACA JUGA: Pangdam III/Siliwangi Optimis NPCI Jabar Raih Juara Peparnas XVI

Selain itu, Yunyun mengatakan, desk PON XX Jabar Juara pun menggali informasi dari cabang olahraga terkait kebutuhan mereka. Salah satunya dari sisi perlengkapan pertandingan, karena beberapa cabang olahraga harus melakukan pemesanan perlengkapan pertandingan dari luar negeri yang membutuhkan waktu.

“Karena itu harus disiapkan sejak saat ini. Meski, mungkin dilihat sepele, tapi perlengkapan pertandingan ini bisa menjadi motivasi tambahan bagi atlet untuk tampil maksimal dan berprestasi,” Yunyun menambahkan.

Satlak Jabar Juara pun, kata Yunyun, menggali informasi terkait kemungkinan cabang olahraga melakukan try in dan try out. Baik di dalam negeri maupun ke luar negeri, sehingga cabang olahraga bersangkutan diharapkan untuk secepatnya berkomunikasi dengan lokasi tempat try out atau try in yang dituju.

“Pelaksanaan desk sendiri sudah digelar untuk cabang olahraga beladiri, permainan, dan saat ini sedang dilakukan untuk cabang olahraga terukur. Yang belum cabang olahraga beregu dan penilaian. Dari hasil sementara, posisi Jabar dari sisi target 176 medali emas masih unggul dibanding provinsi pesaing lain seperti DKI Jakarta yang menargetkan 174 medali emas, Jawa Timur dengan target 170 medali emas, dan tuan rumah Papua dengan target 78 medali emas,” Yunyun menegaskan.

(Ageng)

Berita Terbaru

spot_img