JAKARTA,FOKUSJabar.id: Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan buka suara merespon isu yang menyebut dirinya menerima gratifikasi rumah mewah.
Isu soal gratifikasi tersebut ramai di media sosial. Rumah mewah itu dikabarkan diberikan kepada Anies terkait hasil pengembangan reklamasi.
Dikatakan rumah mewah itu berada di kawasan Kebayoran Baru. Berdasarkan postingan yang beredar, terlihat sebuah rumah mewah berlantai dua.
“Saya rasa teman-teman media bisa memanfaatkan ini untuk kesempatan kritis. Karena kalau ada berita seperti itu Anda kejar, di mana lokasinya, di mana alamatnya, di mana nomornya. Jadi beritanya itu lengkap,” kata Anies Baswedan, Senin (24/5/2021).
BACA JUGA: Polisi Bongkar Prostitusi Online Anak di Jakbar, 75 Orang Diamankan
Anies justru meminta awak media menelusuri isu tersebut.
“Ini kesempatan buat teman-teman bisa menunjukkan ini berita yang sahih atau berita yang tidak sahih, karena tanggung jawab penulis berita adalah membuat bukti atas berita yang ditulis,” ucap Anis, seperti dilasnir Detik.
“Kalau yang disebutkan saya nggak perlu membuktikan, yang membuktikan kan menuduh. Gitu ya. Makasih,” kata dia.
Sebelumnya, Penasihat Fraksi Partai Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik membantah dan mengatakan informasi terkait gratifikasi rumah tersebut tidak benar.
“Nggak benarlah itu, berita asal itu,” kata Taufik, Sabtu (22/5/2021).
Dia menilai gambar rumah yang beredar tidak sesuai dengan tipe dan selera Anies. Menurutnya, Anies Baswedan memiliki selera rumah yang unik, seperti rumah pribadinya saat ini.
(Agung)
