TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Tanggal 1 Mei merupakan tanggal yang selalu diperingati sebagai Hari Buruh di seluruh dunia. Termasuk di Indonesia.
Pada hari tersebut, setiap buruh biasanya melakukan aksi dengan turun ke jalan untuk menyampaikan aspirasi dan tuntutannya. Tak hanya elemen buruh, elemen lain kerap ikut serta dalam memperingati hari yang biasa disebut dengan May day tersebut.
Tidak cuma masyarakat yang turun ke jalan untuk menyampaikan aspirasi, warganet pun ramai menggaungkan tagar #MayDay di media sosial twitter. Termasuk Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar.
“Selamat hari Buruh. Semoga para pekerja senantiasa diberikan kesehatan, kekuatan, semakin produktif dan sejahtera. Pada hakikatnya manusia adalah pekerja,” tulis sang menteri di akun twiternya, @halimiskandarnu.
BACA JUGA: Pandemi Covid-19, Orangtua Dituntut Berperan Ganda dalam Pendidikan Anak
Tak hanya Menteri Desa PDTT, masih aspirasi-aspirasi yang disampaikan masyarakat di lini masa twitter. Termasuk mengingatkan jika Hari Buruh bukan sebuah momentum saja.
“Hari buruh Internasional dirayakan bukan sekedar untuk memperingati sebuah momentum di masa lalu, tapi kita memberikan penghormatan atas karya dan ketekunan para pekerja yang menggerakan ekonomi dan dunia usaha,” tulis akun Merah Putih.
Ditengah kemajuan zaman, teknologi kini menjadi ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan tuntutan maupun aspirasinya. Seringkali tagar yang dibuat di media sosial memunculkan sebuah gerakan yang akhirnya berdampak luas di dunia nyata.
(Ganjar Widya R/Ageng)