PANGANDARAN,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangandaran membentuk tim pendataan penghuni Pasar Wisata dan pedagang asongan pantai.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pangandaran, Undang Sohbarudin mengatakan, tim akan mendata administrasi kependudukan dalam rangka kondusifitas wilayah.
“Tragedi Rabu (31/3/2021) lalu, salah satunya karena kelalaian pengawasan penghuni Pasar Wisata Pangandaran. Ini karena tidak ada pengawasan dan pembinaan kepada orang yang ada di kawasan itu,” kata Undang, Rabu (14/4/2021).
Undang menambahkan, tim dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) akan turun ke lapangan untuk mendata jumlah pedagang asongan pantai pada pekan ini. Selain pendataan pedagang asongan pantai, juga akan dilakukan pendataan administrasi penghuni di Pasar Wisata Pangandaran.
“Pedagang asongan pantai akan kita beri ID Card sebagai identitas mereka. Sedangkan untuk penghuni PW, akan didata jumlah kios dan fungsi kios karena banyak yang beralih fungsi jadi hunian, tempat hiburan hingga kontrakan,” kata dia.
BACA JUGA: Bulan Ini, Program BST di Kota Banjar Disetop
Kedepan, lanjut dia, Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata akan memfungsikan Pasar Wisata Pangandaran sebagai kawasan penunjang kepariwisataan dan area parkir bus wisatawan.
“Harapan kami, tahapan yang dilakukan tim berjalan dengan baik dan tidak ada kendala lapangan,” Undang menegaskan.
(Agus/Ageng)
