GARUT,FOKUSJabar.id: Beberapa waktu yang lalu, Partai Demokrat (PD) diterpa kudeta pemboikotan atau terhadap Ketua Umum (Ketum) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang dipilih melalui kongres.
Upaya penggulingan atau pengambilalihan partai oleh sejumlah kader Partai Demokrat berujung pemberhentian secara tidak hormat oleh Dewan Kehormatan Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
Berdasarkan hasil keputusan rapat, Dewan Kehormatan DPP Partai Demokrat memecat tujuh orang kader secara tidak hormat. Yakni, Darmizal, Yus Sudarso, Tri Yulianto, Jhoni Allen Marbun, Syofwatillah Mohzaib, Marzuki Ali dan Ahmad Yahya.
BACA JUGA: 4 Pernyataan Sikap DPC Partai Demokrat Garut Dukung AHY
Pemberhentian yang dilakukan Dewan Pertimbangan DPP Partai Demokrat mendapat dukungan dari para kader. Salah satunya Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PD Kabupaten Garut Jawa Barat (Jabar), Ahmad Bajuri.
Mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia (Adkasi) ini meminta DPP PD tidak memberikan tempat bagi para pengkhianat partai.
“Kami akan selalu fatsun terhadap kepemimpinan Mas Agus juga mendukung keputusan partai yang memberhentikan 7 kader secara tidak hormat,” kata mantan Ketua DPRD Garut periode 2009-2014, Minggu (28/2/2021).
Menurut Bajuri, AHY dalam kepemimpinannya sudah menunjukan prestasi yang membanggakan dan optimistis Demokrat kembali berjaya di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024. Hal itu dibuktikan dengan hasil sejumlah lembaga survei yang menyebutkan bahwa PD mengalami kenaikan.
“Dari hasil survei sejumlah lembaga survei, Demokrat naik di bawah kepemimpinan Mas Agus. Mudah-mudahan kondisi tersebut bisa terjaga hingga menjadi pemenang Pileg 2024,” kata Bajuri.
Untuk menjaga kepercayaan masyarakat, Bajuri mengajak seluruh kader tetap solid.
(Bambang Fouristian)