Jumat 13 Desember 2024

Jokowi Divaksin, Ini Anggaran Vaksin Corona Pemerintah

JAKARTA,FOKUSJabar.id: Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima suntikan perdana vaksin corona. Hal ini juga menandakan dimulainya program vaksinasi Covid-19 di Indonesia.

Berpakah anggaran program vaksinasi gratis alias dari pemerintah kepada seluruh masyarakat Indonesia?

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan Indonesia perlu melakukan vaksinasi terhadap 70 persen penduduk atau sedikitnya 181 juta orang demi mencapai herd immunity atau kekebalan komunitas sesuai standar WHO.

Pemerintah menyiapkan 426 juta dosis vaksin corona agar setiap orang mendapatkan 2 dosis. Jumlah ini lebih besar dari target herd immunity RI, yaitu sekitar 15 persen dari kebutuhan vaksin covid-19 yang ditujukan sebagai cadangan.

BACA JUGA: Pedulilindungi.id : Cara Cek Penerima Vaksin Covid-19

Menteri Keuangan Sri Mulyani menghitung kebutuhan biaya pengadaan vaksin dan program vaksinasi mencapai lebih dari Rp74 triliun.

“Sesudah Presiden Jokowi menetapkan vaksinasi dilakukan gratis, anggaran bisa mencapai lebih Rp74 triliun, hanya untuk vaksinasi,” kata Sri Mulyani belum lama ini.

hingga saat ini pemerintah belum menetapkan harga vaksin corona. Tapi, Menteri BUMN pernah menyampaikan harga vaksin covid-19 bisa mencapai US$5, US$8, hingga U$S20. Sedangkan, PT Bio Farma (Persero) sempat memperkirakan harganya sekitar Rp200 ribu per dosis.

Apabila kebutuhan vaksin covid-19 mencapai 426 juta dosis, maka anggarannya diperkirakan mencapai Rp30,08 triliun untuk asumsi harga vaksin US$5 atau Rp70.625 (kurs Rp14.125 per dolar AS).

Lalu, sebesar Rp48,13 triliun untuk asumsi harga vaksin US$8 atau Rp113 ribu, dan Rp120,34 triliun untuk asumsi harga vaksin US$20 atau Rp282.500.

Sementara itu, dengan perkiraan harga dari Bio Farma sebesar Rp200 ribu, maka kebutuhan anggarannya sebesar Rp85,2 triliun.

(Agung)

Berita Terbaru

spot_img