BANDUNG, FOKUSJabar.id: KONI Jabar menetapkan jumlah cabang olahraga (cabor) serta nomor yang akan dipertandingkan pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Jabar tahun 2022. Penetapan tersebut diumumkan langsung Ketua Umum KONI Jabar Ahmad Saefudin melalui channel Youtube, Rabu (6/1/2021).
“Porprov XIV tahun 2022 mendatang akan mempertandingkan 76 cabor dengan 943 nomor pertandingan. Penetapan ini bisa segera ditindaklanjuti oleh setiap KONI kota/kabupaten serta cabor bersangkutan untuk persiapan babak kualifikasi di tahun ini,” kata Ahmad.
Ke-76 cabor tersebut terdiri dari 57 induk cabor dan 19 sub-cabor. Selain itu, jumlah cabor dan nomor pertandingan Porprov XIV Jabar tahun 2022 mengalami peningkatan dibandingkan gelaran serupa pada tahun 2018 di Kabupaten Bogor.
“Pada Porprov XIII tahun 2018 di Kabupaten Bogor itu mempertandingkan 60 cabor dengan 879 nomor pertandingan. Ada penambahan 16 cabor baru serta 64 nomor pertandingan,” kata dia.
BACA JUGA: Kota Tasikmalaya Resmi Mundur Sebagai Tuan Rumah Porprov XIV Jabar Tahun 2022
Selain itu, lanjut Ahmad, ke-76 cabor tersebut tersebar di tiga kota/kabupaten penyelenggara utama Porprov XIV Jabar tahun 2022 yakni Kabupaten Ciamis, Kabupatan Bandung Barat, dan Kabupaten Subang. Juga di enam kota/kabupaten penyangga yakni Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Pangandaran, Banjar, Karawang, dan Kota Cirebon.
“Ciamis yang menggantikan posisi Kota Tasikmalaya akan menggelar sembilan cabor plus pembukaan dan penutupan, Subang menggelar 16 cabor, dan KBB menggelar sebanyak 21 cabor. Lalu enam penyangga yakni Garut sebanyak 10 cabor, Kabupaten Tasikmalaya 3 cabor, Pangandaran 5 cabor, Banjar 2 cabor, Karawang 1 cabor, dan Kota Cirebon 6 cabor,” kata dia.
Ahmad mengatakan, penetapan cabor dan nomor pertandingan Porprov XIV Jabar tahun 2022 dilakukan setelah menerima usulan serta rekomendasi dari pengurus cabor dan pihak terkait. Selain itu, penetapan nomor pertandingan didasarkan pada beberapa pertimbangan.
“Pertimbangannya merujuk pada nomor-nomor PON, SEA Games, Asian Games, serta Olimpiade. Investasi pertama dari Porprov ini kan untuk PON, lalu untuk kejuaraan-kejuaraan di atasnya. Karena pertimbangan inilah maka keputusan ini butuh waktu. Termasuk melihat kesiapan venue maupun anggaran yang dimiliki daerah penyelenggara. Sehingga dari pengajuan cabor terkait nomor pertandingan yang mencapai 1200-an ini dipangkas menjadi 943 nomor,” Ahmad menerangkan.
BACA JUGA: Jokowi: Saya yang Pertama Disuntik Vaksin Covid-19
Sementara untuk cabor baru yang dipertandingkan pada Porprov XIV Jabar tahun 2022, lanjut dia, ditetapkan setelah cabor yang bersangkutan diterima sebagai anggota KONI Jabar. Diantaranya cabor petanque, muaythai,m barongsai, dan jujitsu.
“Selain 76 cabor resmi Porprov XIV Jabar, kita masih belum memutuskan untuk cabor eksebisi. Kenapa? Kita masih berkoordinasi dengan cabor yang bersangkutan karena berkaitan dengan kemandirian cabor tersebut terkait anggaran, pelaksanaan, maupun kesiapan SDM-nya. Kalau pun ada bantuan dari KONI Jabar, itu hanya stimulan,” kata dia.
Dengan penetapan cabor dan nomor pertandingan Porprov XIV Jabar tahun 2022 melalui Surat Keputusan (SK) Ketua KONI Jabar, diharapkan bisa memberikan panduan bagi setiap kota/kabupaten maupun induk cabang olahraga. Yakni untuk mempersiapkan pelaksanaan babak kualifikasi maupun terkait pertandingan di Porprov XIV Jabar tahun 2022.
“SK sudah saya teken per hari ini dan akan segera disebarkan kepada KONI Kota/Kabupaten maupun pengurus cabor di tingkat provinsi,” Ahmad menegaskan.
(Ageng)
