Sabtu 11 Januari 2025

Pemkot Bandung Siapkan Data Calon Penerima Vaksin Covid -19

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mulai mendata calon penerima suntik vaksin Covid-19 pada 2021 mendatang.

Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan, calon penerima vaksin diprioritaskan kepada mereka yang sering berinteraksi dengan masyarakat dan rawan terpapar Covid-19.

Yana menyatakan, pihaknya diminta untuk menyosialisasikan kepada masyarakat tentang vaksin.

“Tadi penyampaian itu Menkes, Menteri BUMN, Menkominfo dan Mendagri. Intinya meminta pemerintah kabupaten kota lebih ke sosialisaai dulu (vaksin),” ucap Yana di Balai Kota Bandung Jalan Wastukencana Jabar Senin (30/11/2020).

BACA JUGA: Emil Perpanjang PSBB Bodebek Hingga 23 Desember

Yana mengatakan, Berdasarkan survei Kementrian Kesehatan (Kemenkes) terdapat 26 persen lebih masyarakat yang belum mengetahui tentang vaksin termasuk perdebatan menyangkut kehalalan vaksin. Selain itu, pihaknya juga diminta untuk mempersiapkan data calon penerima vaksin Covid-19.

“Kita pemkot diharapkan mempersiapkan data siapa yang berhak mendapatkan sesuai kriteria yang sesuai pemerintah. Nakes, itinya petugas yang rentan dan sering berinteraksi langsung masyarakat, TNI dan Polri,” ungkapnya.

Mengenai hal itu, pihaknya akan mempersiapkan data untuk pelaksanaan vaksinasi pada 2021 mendatang. Namun, ia mengaku belum mengetahui persis waktu detail pelaksanaan vaksinasi terlebih uji klinis vaksin seperti vaksin merah putih dan sinovac masih berlangsung.

“Kelihatan 2021 penyuntikan, vaksin masih berproses. Intinya menyiapkan data. Gratis kalau untuk nakes, petugas yang rentan berinteraksi dengan masyarakat. Mandiri bayarnya belum ada (nominal),” kata Yana.

Lebih lanjut Yana mengatakan, pihaknya juga akan mengatur mekanisme pelaksanaan vaksinasi agar tidak terjadi masalah. Menurutnya, pembagian vaksin ditiap daerah akan mengacu kepada kebijakan pusat.

“Tadi mekanisme juga jangan sampai rebutan, siapa yang berhak dapat harus mulai dilakukan. Gugus tugas akan bahas hasil ini. Pengusulan dibalik dari atas dulu ke bawah,”pungkasnya.

(Yusuf Mugni/Agung)

Berita Terbaru

spot_img