BANJAR, FOKUSJabar.id: Dua Srikandi Kota Banjar Yakni Walikota Banjar, Ade Uu Sukaesih bersama Kapolres Banjar, AKBP Melda Yanny melakukan blusukan ke Pasar Langensari, Kota Banjar, Jabar. Minggu (8/11/2020).
Blusukan tersebut dilakukan guna meninjau serta menekan masyarakat supaya bisa lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan dikarenakan keadaan Kota Banjar saat ini terus mengalami penambahan pasien positif virus Corona (Covid-19).
Walikota Banjar, Ade Uu Sukaesih mengatakan pihaknya tidak boleh menyerah dalam melawan covid-19, Pemerintah bersama masyarakat harus tetap bersinergi dalam melawan virus Corona ini.
“Kasus pasien positif Corona di Banjar terus bertambah, namun kita jangan kendor, harus sama-sama kita lawan dengan menerapkan 3M1T (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Tidak Berkerumun),”ungkapnya saat ditemui disela-sela kegiatan.
BACA JUGA: Nasib UMK Kota Banjar 2021 Belum Jelas
Ditempat terpisah, Juru Bicara Satuan Petugas (Satgas) Penanganan Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjar, Agus Nugraha menyampaikan bahwa kasus pasien positif di Kota Banjar saat ini sudah mencapai 84 kasus.
“Belakangan ini terus mengalami penambahan, rinciannya 33 pasien positif aktif, 50 sembuh dan 1 orang meninggal dunia,”katanya
Selain itu, ia menegaskan bahwa persoalan covid-19 ini bisa diatasi asalkan kita semua baik Pemerintah ataupun Masyarakat mau bersinergi.
“Dalam memutus mata rantai covid-19 ini sebenarnya bisa diatasi asalkan kita mau bersama-sama pemerintah dan masyarakat harus bersinergi dalam mengimbau dan menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin,”kata dia.
Sementara itu, berdasarkan data update kasus covid-19, dari total 25 Desa/Kelurahan yang ada di Kota Banjar, ada sebanyak 11 Desa/Kelurahan yang masuks Zona Merah. Maka dari itu Pemerintah Kota Banajr menghimbau masyarakat untuk selalu menggunakan masker, selalu mencuci tangan, hindari kerumunan dan menjaga jarak.
(Budiana)