Kamis 12 Desember 2024

Merespon KAMI, Anak DN AIDIT: Jika Mau Nyapres Gak Usah Angkat soal PKI

JAKARTA,FOKUSJabar.id: Anak dari Ketua Central Committee Partai Komunis Indonesia (PKI) DN Aidit, Ilham Aidit mengatakan jika ada yang maju jadi capres di Pemilu 2024 tidak perlu mengangkat soal PKI.

“Kalau mau nyapres yaudah di Pemilu aja di 2024, gak usah koar-koar macam macam. Kalau mau buat partai aja jalur konstitusional gak usah ngangkat soal PKI untuk jualan di 2024 nanti, apa pun pembelaannya itu jelas agenda 2024,” kata Ilham di Indonesia Lawyers Club, Selasa (29/9/2020).

Pernyataan Ilham Aidit tersebut merupakan respon atas pernyataan Deklarator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Gatot Nurmantyo, yang mengklaim alasan dirinya dicopot dari jabatan Panglima TNI karena menginstruksikan prajuritnya untuk menonton film Pengkhianatan G30S/PKI.

Putra DN Aidit tersebut Mengatakan, film G30S/PKI adalah hasil imajinasi dari sutradara Arifin C Noer. DIa memastikan film tersebut bukan film dokumenter.

BACA JUGA: Tangani Corona, Indonesia Habiskan Anggaran Hampir Rp800 Trilyun

“Film itu bukanlah sejarah pasti, film itu bukanlah film dokumenter, film itu sepenuhnya adalah imajinasi dari sutradara C Noer ketika dia membuat film berdasarkan pesanan dari Orde Baru,” kata putra DN Aidit, Ilham Aidit, seperti dilansir IDN.

Disis kain, Sekretaris Badan Pekerja KAMI Syahganda Nainggolan menyatakan, ideologi komunis tidak pernah hilang di Indonesia.

“Misal di Indonesia, ulama dipersekusi, hafiz Alquran dihancurkan, orang pakai celana cingkrang dibilang lain-lain. Ini merupakan kontestasi kultur. Jadi tidak mungkin sebuah ideologi mati. Kalau ada yang percaya itu, berarti sekolahnya belum tamat,” kata Syahganda

(Agung)

Berita Terbaru

spot_img