BANDUNG, FOKUSJabar.id: Tanaman Janda Bolong atau dalam bahasa latin Monstera Adansonii Variegata semakin diminati belakangan ini, bahkan harga jual untuk tanaman ini menembus angka ratusan juta rupuah.
Tanaman hias yang termasuk ke dalam Familia Aracae jika ukurannya kecil dibanderol Rp8 juta. Untuk ukuran yang cukup besar, tanaman ini dihargai per helai daun.
Dosen Fakultas Pertanian Unpad Syariful Mubarok mengatakan, tanaman Janda Bolong atau Monstera memiliki keindahan pada daunnya yang memiliki lubang.
Khusus untuk jenis Variegata, tanaman yang memiki harga tinggi yakni yang memiliki warna unik pada daun yaitu warna hijau dan putih.
BACA JUGA: 14 Tanaman Hias yang Dipercaya Pembawa Hoki
“Sebenarnya peningkatan atau naiknya harga yang drastis bukan akibat dari sulitnya teknik budidaya yang dilakukan, ini hanya sebatas dari permainan dagang atau harga untuk tanaman hias,” kata Syariful, seprti dilansir Tirto.id.
Syariful mengatakan jika sudah banyak yang produksi tanaman ini, kemungkinan besar harga di pasaran juga akan menurun drastis.
“Saya pun menakutkan hal tersebut terjadi pada monstera ini, setelah banyak dibudidayakan dan jumlahnya meningkat di masyarakat mengakibatkan harganya turun,” kata dia.
Janda Bolong membutuhkan cara budidaya yang terbilang mudah. Syariful mengatakan, yang perlu diperhatikan hanya penyiraman, pemupukan, serta pengendalian hama penyakit.
Mengenal Tanaman Janda Bodong
Janda Bolong juga dikenal sebagai “Keju Swiss” karena memiliki banyak lubang. Monstera adansonii variegata ini memberikan sentuhan baru dengan warna putih atau kuning.Semua jenis tanaman ini membutuhkan lebih banyak cahaya.
Tanaman ini berasal dari daerah beriklim tropis, khususnya di Amerika Selatan dan Tengah.
Untuk Media tanah, tanaman ini selalu memiliki drainase yang baik dan membutuhkan banyak sinar matahari tidak langsung, tetapi cerah.
Janda bodong merupakan tanaman jenis merambat dan cocok untuk disimpan dengan cara digantung. Tanaman ini tetap akan terlihat indah di mana pun Anda meletakannya.
Cara Merawat Tanaman Janda Bolong
Merawat tanaman ini memang sedikit berbeda, Namun, tetap mudah untuk membuat tanaman ini indah dan sehat.
1. Tanah
Janda Bolong membutuhkan tanah yang memiliki drainase yang baik. Tanah tidak disiram secara berlebihan dan memungkinkan kelebihan air mengalir ke dasar tanah.
Ukuran PH tanah juga harus diperhatinan, yaitu berkisar antara 5,5 pH dan 7,0 pH. Ini berarti PH harus netral tetapi sedikit asam juga tidak menjadi masalah.
2. Cahaya
Tanaman ini membutuhkan banyak sinar matahari atau cahaya buatan. Hal itu dikarenakan tanaman ini memiliki lebih sedikit klorofil dari lainnya.
Warna putih dan kuning pada daun tidak memungkinkan untuk menyerap banyak cahaya dibandingkan dengan tanaman hias lainnya.
Namun, Hindari sinar matahari langsung. Sebeb daunnya akan hangus jika terpapar langsung sinar matahari yang terlalu kuat.
Anda dapat menyimpan tanaman ini di jendela dengan menghadap ke utara atau ke timur. Pastikan tanaman ini mendapat cukup cahaya matahari.
3 Pengairan
Tanaman Janda Bolong membutuhkan tanah yang lembab setiap saat. Ini tidak berarti anda harus menjenuhkan tanah, sebab tanaman ini mudah menyerap air karena akarnya yang epifit.
Namun, Tanah yang jenuh menyebabkan beberapa masalah, yang terburuk adalah akar busuk.
Pastikan tanah tetap lembah dengan cara memeriksa beberapa inci bagian atas dengan menggunakan jari.
Tempelkan jari ke tanah sampai menyentuh buku jari bagian atas. Jika tanahnya kering, saatnya menyirami tanaman. Jika masih basah, periksa lagi dalam beberapa hari.
4. Temperatur
Tanaman ini untuk suhu terbaiknya adalah antara 65F (19 derajat C) hingga 80F (26 derajat C). Tidak terlalu panas atau terlalu dingin.
Suhu di bawah 65F (19C) akan sedikit memperlambat pertumbuhan.
University of Florida dalam studinya mencatat, daun akan rusak jika suhu turun di bawah 32F (0C) karena Janda Bolong tidak tahan suhu beku. Batang Janda Bolong akan rusak pada suhu di bawah 28F (-3C).
Rasa Buah Janda Bolong
Tanaman ini di alam liar memiliki buah yang sangat kaya rasa. Rasanya seperti kombinasi rasa buah stroberi, markisa, nanas dan mangga.
Fungsi Lubang Daun Janda Bolong
Habitat asli tanaman ini yakni di daerah hutan hujan tropis.
Sehingga memiliki daun bolong yang cocok untuk menahan hujan lebat dan angin yang kerap terjadi di habitat itu.
(Agung)
