Kamis 12 Desember 2024

2 Maling di Banjar Terekam CCTV

BANJAR,FOKUSJabar.id: Aksi dua maling kendaraan bermotor di Kota Banjar terekam CCTV Kantor CV. Qolbu Abadi yang berlokasi di Lingkungan Wargamulya, Kelurahan Purwaharja, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jabar.

Kedua maling tersebut berhasil menggasak motor Honda Beat tahun 2017 bernomor Z 5395 YP milik Herdis Ali Sadikin, warga Lingkungan Sukarame, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Banjar.

Aksi pencurian tersebut Sabtu (26/9/2020) kemarin sekitar pukul 20.45 WIB.

Baca Juga: 3.000 Peserta Ramaikan bjb Cycling DigiCash V-Ride

Menyikapi hal tersebut, Polsek Purwaharja Polres Banjar segera menindak lanjuti peristiwa pencurian tersebut.

Korban pencurian, Herdis mengatakan, kronologis kejadian terlihat dari rekaman CCTV. Pelaku  mengintai toko buku miliknya dua kali, sebelum mengeksekusi motor miliknya.

“Saya dan keluarga sedang ada di lantai 2 kantor dan berencana mau pulang ke rumah sementara seluruh karyawan sudah pulang,” ungkapnya, Minggu (27/9/2020).

“Aksi pencurian tersebut terekam CCTV terjadi selama 3 menit,” sambungnya.

Tetangga korban, Dasep (37) mengatakan bahwa dirinya sempat melihat aksi gerak gerik maling yang menggunakan kendaraan roda dua jenis matic di depan lokasi kejadian. Namun dia tidak menaruh curiga sama sekali terhadap kedua pelaku tersebut

“Ada dua orang pelaku dengan menggunakan jaket dan helm warna hitam. Seorang berperawakan tinggi besar dan satunya lagi kurus tinggi,” katanya.

Kapolsek Purwaharja Polres Banjar, Iptu Taufik Mauludiana membenarkan telah menerima laporan kejadian pencurian roda dua di kantor CV. Qulbu Abadi.

Menurut dia, kedua pencuri tersebut berhasil menggasak motor Honda Beat tahun 2017 bernomor polisi Z 5395 YP.

“Keduanya beraksi saat karyawan sudah pulang dan pemilik berada di lantai dua,” katanya.

Saat kejadian terlihat dari rekaman CCTV di halaman kantor terdapat 1 unit kendaraan motor Beat dan 1 unit isuzu Panther ketika kedua pencuri tersebut beraksi

“Kami masih melakukan pendalaman atas kasus tersebut dengan menurunkan tim ke lapangan untuk menindaklanjuti laporan tersebut,” pungkas Taufik.

(Budiana/Bambang)

Berita Terbaru

spot_img