JAKARTA,FOKUSJabar.id: Pejabat negara kembali terkonfirmasi positif Covid-19. Kali ini, virus yang menyebabkan infeksi saluran pernafasan, pneumonia berat, hingga kematian ini menimpa Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Arief Budiman.
Dilansir dari kompas.com, Arief terkonfirmasi positif Covid-19 setelah menjalani swab test pada Kamis (17/9/2020) malam sebagai syarat menghadiri rapat di Istana Kepresidenan Bogor pada Jumat (18/9/2020) hari ini.
“Tanggal 17 September malam hari, melakukan tes swab untuk digunakan sebagai syarat menghadiri rapat di Istana Bogor tanggal 18 September dan hasilnya positif,” kata Arief melalui pesan singkat, Jumat (18/9/2020).
Karena dinyatakan positif Covid-19, Arief batal menghadiri rapat di Istana Kepresidenan. “Kehadiran dalam rapat diwakili anggota KPU,” kata dia.
BACA JUGA: Wamenag: Setop Polemik Penceramah Bersertifikat
Meski terkonfirmasi positif Covid-19, Arief tak mengalami gejala apapun seperti batuk, pilek, panas, maupun sesak napas.
Saat ini, Ketua KPU RI 2017-2022 menjalani isolasi mandiri di kediamannya sambil tetap bekerja dari rumah.
“Saya tetap menjalankan tugas dengan cara WFH (work from home), daring,” ujar Arief.
Pada pagi tadi, seluruh orang di rumah dinas KPU pun menjalani swab test. Termasuk Arief yang melakukan tes ulang.
Tak hanya itu, KPU menerapkan kebijakan work from home bagi seluruh karyawan mulai hari ini hingga 22 September.
Seluruh area rumah dinas dan kantor KPU pun akan dilakukan sterilisasi mulai Sabtu (19/9/2020) besok.
“Mohon doa dari semua pihak agar bisa diberikan kesehatan bagi kita semua. Semoga kesehatan dan keselamatan selalu tercurahkan untuk bangsa Indonesia,” ujar Arief.
(Ageng)
