spot_img
Sabtu 20 April 2024
spot_img
More

    Tekan Penyebaran Covid-19, Pemkot Bandung Resmi Berlakukan Buka Tutup Jalan

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung Jabar resmi berlakukan buka tutup jalan di beberapa ruas jalan protokol. Hal itu dilakukan akibat meningkatnya penyebaran kasus Covid-19. 

    Penutupan jalan dilakukan pada pukul 09.00-11.00 WIB, 14:00-16.00 WIB dan pukul 22.00-06.00 WIB. 

    Buka tutup jalan diberlakukan di simpang jalan Otista-Suniaraja sampai dengan Otista-Asia Afrika, simpang jalan Asia Afrika-Tamblong sampai dengan Asia Afrika-Cikapundung Barat. Jalan Purnawarman-Riau sampai dengan Purnawarman-Wastukencana.

    Jalan Merdeka-Riau sampai dengan Merdeka-Aceh. Jalan Merdeka-Aceh sampai dengan jalan Merdeka-jalan Jawa. Pada akhir pekan, buka tutup jalan sampai dengan ring dua, jalan Lingkar Selatan bahkan sampai di wilayah perbatasan Kota.

    BACA JUGA: Stok Darah di PMI Kota Bandung Menurun Drastis
    “Ada peningkatan (kasus) maka kita melakukan ini (buka tutup jalan) karena ada peningkatan, respon cepat kita supaya tetap terkendali,” kata Wali Kota Bandung, Oded M Danial saat meninjau penutupan jalan di Jalan Asia Afrika Kota Bandung Jabar Jumat (18/9/2020).

    Menurutnya, penutupan jalan dilakukan ingin mengingatkan masyarakat bahwa pandemi Covid-19 masih berlangsung dan belum selesai.

    “Adanya buka tutup jalan sebagaimana dilaksanakan saat PSBB itu efektif, atas saran kapolrestabes, dandim Alhamdulillah kita melakukan ini. Mudah-mudahan apa yang dilakukan bisa dimengerti oleh masyarakat Bandung,” ungkanya.

    Oded menegaskan, penutupan tersebut tidak akan mengganggu aktivitas masyarakat yang berada di jalur yang dilakukan buka tutup jalan. Pasalnya, masyarakat dapat menunjukkan identitas kepada petugas bahwa sedang bekerja di area tersebut.

    FOKUSJabar.id Bandung
    Wali Kota Bandung Oded M Danial Bersma Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya Secara Resmi Lakukan Penutupan Jalan di Jalan Asia Afrika Kota Bandung Jabar Jumat (18/9/2020)
    (FokusJabar/Yusuf Mugni).

    Lebih lanjut Oded mengatakan, penutupan beberapa ruas jalan seperti di Jalan Dipatiukur akan terus dipantau sebab banyak aktivitas masyarakat yang berpotensi menimbulkan kerumunan. Selain itu, razia masker tetap berjalan termasuk memperketat area perbatasan di akhir pekan.
    “Buka tutupjalan akan dilaksanakan 14 hari,” jelasnya.

    Sementara itu Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya mengimbau masyarakat untuk menghindari kerumunan dan tidak keluar rumah jika tidak terdapat keperluan yang sangat penting. Menurutnya, hal tersebut dilakukan untuk menekan penyebaran covid-19.

    “Buka tutup jalan pada saat pagi hari, pekerja sudah masuk (kantor), saat kerja setelah itu baru tutup untuk menghindari kerumunan. Buka lagi saat makan siang sore tutup lagi mencegah berkerumun.  Semua kendaraan dan sepeda juga tidak bisa melintas,” Jelasnya.

    Menurutnya, pihaknya akan melakukan buka tutup jalan di wilayah perbatasan pada akhir pekan termasuk siaga karena Kota Cimahi yang ditetapkan sebagai zona merah Covid-19. Namun, pihaknya belum akan memberlakukan cek poin di wilayah perbatasan.
    “Ada 400 petugas gabungan yang berjaga 24 jam,” ucap Ulung.

    (Yusuf Mugni/Bambang)

    Berita Terbaru

    spot_img