BANDUNG,FOKUSJabar.id: Wakil Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi Sundari meminta Pemprov Jabar merencanakan pembangunan dengan baik dan matang dan mengutamakan efektivitas.
“Yang masih baik dipertahankan dan yang kurang diperbaiki agar lebih baik lagi,” kata Ineu di Bandung, Rabu (12/8/2020).
Dia mengatakan bahwa di tengah pandemi ini, tata kelola pemerintah dan perekonomian harus mendapat perhatian khusus. Artinya, dokumen perencanaan harus disusun secara komprehensif.
Rancangan KUPA-PPAS Perubahan APBD 2020 dan KUA-PPAS APBD 2021 yang disampaikan Gubernur Jabar, kata dia, akan dibahas oleh anggota DPRD Jabar untuk disepakati dan dijadikan panduan dalam proses penyusunan rancangan APBD TA 2021.
BACA JUGA: DPRD Jabar Pertanyakan Penyerapan Anggaran Bermasalah
Sementara itu, Gubernur Jabar Ridwan Kamil (Emil) mengatakan bahwa KUPA-PPAS Perubahan APBD 2020 dan KUA-PPAS APBD 2021 disusun berdasarkan prioritas provinsi.
Salah satunya adalah percepatan penanganan dampak ekonomi, sosial dan kesehatan akibat Covid-19.
“Kebijakan belanja daerah 2020 dan 2021 diupayakan dengan pengaturan pola pembelanjaan yang akuntabel, proporsional, efisien dan efektif,” kata Emil.
(Olin)