JAKARTA,FOKUSJabar.id: Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Ronaldo Maradona Siregar mengatakan, pihaknya menyita 75 kilogram narkoba jenis ganja yang diselipkan dalam jajanan tradisional dodol dari tangan tujuh tersangka.
Menurut dia, ke-tujuh tersangka pengedar narkoba dibekuk di lima lokasi berbeda.
“Jadi 75 kilogram ganja ini tersebar di lima wilayah,” kata Ronaldo di Jakarta, Rabu (5/8/2020).
Baca Juga: Mantan Anggota Fraksi Golkar Kota Banjar Penuhi Panggilan KPK
Ronaldo mengatakan, kasus barang haram dalam dodol merupakan jumlah terbesar dalam penggerebekan. Sebelumnya juga pernah yakni sebanyak 45 kilogram di salah satu hotel di Denpasar, Bali, 21 Juli lalu.
Tersangka yang diamankan berinisial AH yang dipimpin langsung oleh Kanit III Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKP Fiernando Andriansyah.
Selain itu, Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat menyita delapan kilogram di Kembangan, Jakarta Barat, kemudian di Bekasi, Jawa Barat seberat delapan kilogram.
Selanjutnya di Subang, Jawa Barat menyita seberat tujuh kilogram, Sidoarjo, Jawa Timur seberat tujuh kilogram.
“Puluhan kilogram barang haram ini merupakan jaringan Sumatera. Jadi kami melalui ‘control delivery‘ yang diikuti dari Jakarta Barat ke lima wilayah tadi,” kata dia.
Sementara itu AKP Fiernando mengatakan, tersangka AH telah tiga kali menerima paket dodol berisikan barang haram dengan jumlah berat bervariasi. Mulai dari 20 kilogram, 40 kilogram hingga terakhir 45 kilogram.
(Bambang/Ant)
