DEPOK, FOKUSJabar.id: Fusi Foundation, sebagai forum silaturahmi alumni Fakultas Teknik Universitas Indonesia (UI) dan Yayasan Masjid Nusantara (YMN) resmi memperkenalkan teknologi SALAM (sterilisasi lantai masjid). Teknologi ini diwakafkan untuk bangsa Indonesia sebagai upaya dalam menghadirkan keamanan dan kenyamanan beribadah dari ancaman COVID-19.
Penemu SALAM dari Fusi Foundation Suparlan menjelaskan SALAM merupakan teknologi sterilisasi alas sujud di masjid dan mushola berbasis sinar ultraviolet UV-C yang efektif memberantas Covid-19. Ia mengklaim alat ini mampu menonaktikan virus corona hanya dalam waktu dua detik.
“SALAM ini berbasis UV-C dengan variasi 3,27 yang artinya dalam waktu dua detik virus corona akan non aktif. Dan mengapa kita memilih UV-C karena kering dan bebas alkohol, apalagi untuk di masjid ya. Jadi dari sisi syariahnya insyalah halal,” jelas Suparlan, Selasa (28/7/2020).
Ketua Umum Fusi Foundation Ahmad Fitrianto menjelaskan nama SALAM diambil karena memiliki arti doa keselamatan dan keberkahan. “Kami berharap ada keselamatan dan keberkahan bagi segenap jamaah dengan wasilah teknologi ini untuk sterilisasi alas sujud di masjid dan mushola,” imbuhnya.
Sementara Masjid Nusantara yang menjadi lembaga donor sekaligus mitra penyalur SALAM, berencana akan menyalurkan teknologi ini untuk disebar ke masjid-masjid binaan yang berada di pelosok maupun di perkotaan.
BACA JUGA: Pemkot Depok Keluarkan SE terkait Kurban di Situasi Covid-19
Direktur Masjid Nusantara Pras Purworo mengatakan pihaknya mengapresiasi para sarjana alumni UI yang bernaung dalam Fusi Fondation yang telah mencetuskan teknologi SALAM. Menurutnya, SALAM akan menjadi solusi baru yang efektif dalam menghadapi new normal.
“SALAM ini menghadirnya solusi aman untuk memberantas Covid-19 di area masjid. Jadi kami berencana akan bantu salurkan SALAM untuk disebar di lebih dari 100 masjid binaan kami yang berada di kota maupun di daerah-daerah pelosok,” kata Pras.
Pras meyakini SALAM akan menjadi teknologi yang bakal banyak digunakan di masjid-masjid dalam beberapa tahun kedepan. Ia juga berharap dukungan masyarakat luas agar teknologi ini bisa didistribusikan untuk masjid-masjid di seluruh Indonesia.
“Dukung kita untuk menyebarkan SALAM ke masjid-masjid di seluruh Indonesia melalui Masjid Nusantara,” pungkasnya.
Sebagai informasi, desain orisinil dan tepat guna teknologi SALAM berhasil menjadi pemenang utama kompetisi World Industrial Design DayTM (WIDD) yang digelar Indosat Ooredoo secara Online bertemakan “Design For Everyday Life” pada awal Juni lalu.
(Vetra)
