Selasa 10 Desember 2024

MotoGP Andalusia, Quartararo Ciptakan Sejarah

SPANYOL,FOKUSJabar.id: Balapan MotoGP Andalusia di sirkuit Jerez-Angel Nieto, Minggu (26/7/2020) malam lalu, mencetak sejarah baru atas nama Fabio Quartararo. Tak hanya meraih dua kemenangan beruntun di sirkuit Jerez, pebalap berusia 21 tahun ini pun mencetak beberapa sejarah baru.

Mengutip dari laman MotoGP, Quartararo mencatatkan diri sebagai pebalap termuda kedelapan yang meraih podium juara di kelas utama saat MotoGP Spanyol dan pebalap termuda kedua yang meraih kemenangan kedua di kelas utama secara beruntun setelah Marc Marquez (Repsol Honda Team). Pebalap tim Petronas Yamaha SRT ini pun mencatatkan diri sebagai pebalap satelit pertama di Yamaha yang memenangkan balapan sekaligus mengonversi pole position menjadi podium juara setelah Jorge Lorenzo di sirkuit Ricardo Tormo, Valencia tahun 2016.

Terakhir, mantan rookie of the Year ini menjadi pebalap Prancis pertama yang meraih gelar juara di kelas premium dalam 20 tahun terakhir. Pebalap asal Prancis yang terakhir menjadi juara di kelas utama MotoGP yakni Regis Laconi di sirkuit Ricardo Tomo, Valencia, 17 September 1999.

BACA JUGA: Alasan Marc Marquez Mundur dari MotoGP Andalusia 2020

Kemenangan pebalap kelahiran Nice, 20 April ini di seri kedua MotoGP Andalusia, sekaligus menegaskan dominasi Yamaha di sirkuit Jerez-Angel Nieto, Spanyol. Pada seri pertama pekan lalu, dominasi Yamaha ‘ternoda’ kehadiran Andrea Dovizioso dari tim Ducati yang menempati podium ketiga setelah podium pertama ditempati Quartarao dan Vinales.

Namun pada seri kedua MotoGP Andalusia 2020, Yamaha benar-benar menegaskan dominasinya. Tiga pebalap dari tim Yamaha, mengusai podium juara yakni Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT), lalu dua pebalap Monster Energy Yamaha MotoGP yakni Maverick Vinales serta Valentino Rossi di posisi kedua dan ketiga.

“Ini balapan yang sulit, biasanya kami menggunakan ban baru tapi pada kali ini kami memutuskan untuk mencoba (ban lama) di tiga lap pertama sebagai pemanasan. Kami senang karena berhasil menciptakan gap dan mengubah rencana dengan cepat meski untuk mendapatkan gap dua sampai empat detik itu sangat sulit walau kecepatan motor sudah baik,” ujar Quartararo.

fokusjabar motogp andalusia
Dua pebalap Yamaha, Fabio Quartararo dan Valentino Rossi, menempati podium juara MotoGP Andalusia di sirkuit Jerez-Angel Nieto, Minggu (26/7/2020) malam. (FOTO: motogp.com)

Pebalap yang kini menempati pemuncak klasemen MotoGP 2020 dengan poin sempurna 50 mengaku melakukan beberapa kesalahan kecil pada MotoGP Andalusia. Dia mengaku sangat sulit untuk bertahan di posisi terdepan dalam 25 lap dibawah kondisi cuaca panas.

“Saya pikir, ini balapan tersulit selama karir meski merasakan motor saya lebih baik. Kondisi pekan lalu dengan sekarang sangat berbeda, jadi kami harus cepat beradaptasi. Itu yang membuat balapan di Jerez ini sangat sulit,” ujar Quartararo.

Pada seri ketiga Moto GP 2020 di sirkuit Brno, bukan menjadi trek favorit bagi Yamaha dalam beberapa tahun terakhir. Dalam dua tahun terakhir, 2018 dan 2019, Honda dan Ducati saling berbagai podium juara di sirkuit Brno.

Terakhir, pebalap tim Yamaha yang menempati podium di sirkuit Brno yakni Maverick Vinales (Movistar Yamaha MotoGP) padfa tahun 2017 di posisi ketiga dibawah dua pebalap Repsol Honda Team, Marc Marquez dan Dani Pedrosa. Untuk musim 2020, semua mata dipastikan akan tertuju pada Marc Marquez yang akan kembali ke balapan usai cedera dan akan berusaha keras kembali meraih poin untuk mempertahankan gelar juara MotoGP.

Apakah Quartararo mampu menandingi dominasi juara dunia MotoGP delapan kali asal Spanyol ini di sirkuit Brno pada 9 Agustus 2020 mendatang?

(Ageng)

Berita Terbaru

spot_img