BANJAR, FOKUSJabar.id: Perpustakaan Kolektif Kota Banjar merupakan komunitas yang bergerak di bidang literasi. Agenda utama komunitas tersebut yakni menyediakan lapak baca gratis yang buka setiap sore di area Taman Lapang Bhakti, Kota Banjar, Jawa Barat.
Berangkat dari kekhawatiran kurangnya minat baca masyarakat, Komunitas Perpustakaan Kolektif Kota Banjar yang dibentuk sekumpulan mahasiswa asli Banjar bertujuan mengajak masyarakat, khususnya generasi muda, untuk menggeluti bidang literasi.
“Tujuan kami sama, melalui bacaan, pembaca dapat sadar akan realita yang terjadi di sekitar mereka yang kemudian dapat melakukan suatu aksi nyata,” ujar salah satu inisiator Komunitas Perpustakaan Kolektif sekaligus mahasiswa Universitas Islam Negri (UIN) Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung, Fikri, Senin (20/7/2020)
Menurut Fikri, perpustakaan dengan konsep lapak baca gratis memang sudah banyak ditemukan di beberapa kota di Indonesia. Seperti Lampung, Tanjung Pinang, Bandung, Purbalingga, Yogyakarta, dan sebagainya. Termasuk di Kota Banjar.
“Dari sekian banyak komunitas sejenis, kami menawarkan konsep berbeda melalui lapak baca gratis yang setiap sore hadir di tengah keramaian masyarakat di Taman Kota Banjar,” kata dia.
BACA JUGA: Dinkes Kota Banjar akan Sosialisasikan Aturan Covid-19 yang Baru
Anggota komunitas lain, Maya mengatakan, pihaknya menyiapkan lapak baca gratis karena memiliki keinginan membantu menghidupkan minat baca yang saat ini mulai redup. Khususnya di kalangan masyarakat Kota Banjar.
“Dengan adanya kegiatan lapak gratis ini mudah-mudahan bisa menjadi pemicu untuk masyarakat mau menghidupkan lagi minat bacanya,” ujar mahasiswi Universitas Siliwangi (Unsik) Tasikmalaya ini.
Salah seorang pembaca warga Sukarame Andre mengatakan, keberadaan lapak baca gratis yang disediakan Komunitas Perpustakaan Kolektif Kota Banjar sangat bagus. Terlebih para pegiatnya merupakan anak muda, yang nota bene sudah mulai berkurang minat bacanya khususnya di kota Banjar. Dengan adanya kegiatan ini, generasi muda termasuk anak kecil bisa didorong untuk memiliki minat baca dengan melihat lapak gratis saat mereka jalan-jalan di tempat keramaian di kota Banjar.
“Ini kegiatan bagus, bisa menumbuhkan minat baca bagi anak kecil saat melihat lapak baca buku gratis di tengah keramaian yang menjadi tempat bermain dan olahraga mereka,” kata Andre.
Perpustakaan Kolektif Kota Banjar memiliki buku hasil sumbangan para donatur. Terdiri dari berbagai genre seperti novel, biografi, hingga buku-buku pergerakan. Mereka dikelola para anggota komunitas yang tergabung dalam Perpustakaan Kolektif Kota Banjar.
(Budiana/ars)
