BANJAR, FOKUSJabar.id: Pemerintahan Kota (Pemkot) Banjar bersama Polres Banjar setiap pagi getol melakukan kegiatan woro-woro (public speaking) mengajak masyarakat disiplin menjalankan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.
Sayangnya, kegiatan tersebut tidak terlihat dicontohkan oleh tim woro-woro itu sendiri. Wali Kota Banjar, Ade Uu Sukaesih bersama Kapolres Banjar, AKBP Melda Yanny bersama yang lainnya tidak terlihat menjaga jarak seperti imbauan yang disampaikan kepada masyarakat. Salah seorang warga Binangun, Ujang menyayangkan, kegiatan yang dilakukan Pemkot terkesan kurang relevan.
“Sebenernya sih lucu. Mereka mengimbau kepada masyarakat tapi mereka sendiri tidak melakukan hal tersebut. Bisa terlihat dalam kegiatan tersebut, pasti saja ramai dan mereka sendiri tidak menjaga jarak,” katanya.
Wali Kota Banjar, Ade Uu Sukaesih mengatakan, pihaknya memberikan imbauan kepada masyarakat melalui pengerah suara pada kendaraan dinas Sat Lantas Polres Banjar yang dikemudikan Kapolres Banjar, AKBP Melda Yanny.
BACA JUGA: Woro-woro jadi Rutinitas Pemkot Banjar
“Kepada masyarakat Kota Banjar jangan lupa apabila keluar rumah selalu menggunakan masker, cuci tangan dengan ari mengalir, dan jaga jarak,” katanya.
(Budiana/Bam’s)