Selasa 7 Januari 2025

Masjid Salman ITB Gelar Pelatihan Potong Hewan Qurban Secara Virtual

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Menjelang peringatan Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriyah, Masjid Salman Institut Teknologi Bandung (ITB) bersama Bank Indonesia melakukan pelatihan simulasi pemotongan hewan qurban secara virtual.

Pelatihan biasanya dihadiri perwakilan DKM dari setiap kecamatan di Kota Bandung. Namun karena kondisi pandemi Covid-19, pelatihan pun disampaikan Masjid Salman ITB secara virtual.

Pelatihan dihadiri perwakilan Dinas Pangan dan Perindustrian (Dispangtan) Kota Bandung, MUI Kota Bandung, serta Perwakilan Dokter Hewan. Mereka hadir untuk menyaksikan langsung dan memberikan arahan tata cara pelaksanaan pemotongan hewan qurban di masa pandemi.

“Nanti para peserta akan mendapat video yang akan kita sebar lewat youtube dan lainnya. Kita sebarkan ke seluruh warga Kota Bandung,” kata Kepala Bidang Keamanan Pangan Dispangtan Kota Bandung, Ermariah di Masjid Salman ITB, Jalan Tamansari Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (8/7/2020).

BACA JUGA: Pembangunan Masjid untuk Muslim Minoritas di Tanah Karo

Menurutnya, tata cara proses pemotongan hewan qurban pada umumnya sama seperti biasanya. Namun karena kondisi pandemi Covid-19, mewajibkan tukang potong dan panitia menaati protokol kesehatan.

FOKUSJabar.id Masjid Salman ITB
Masjid Salman Institut Teknologi Bandung (ITB) Bersama Bank Indonesia Melakukan Pelatihan Simulasi Pemotongan Hewan Qurban Secara virtual di Jalan Tamansari Kota Bandung Jawa Barat Rabu (8/7/2020)

“Contoh saat penjualan hewan qurban tidak boleh di sembarang tempat tapi nanti tempatnya kita atur. Dalam penjualan harus di cek suhu, menyediakan tempat cuci tangan,” tambahnya.

Selain itu, kata dia, tukang potong hewan qurban wajib memakai Alat Pelindung Diri (APD) lengkap. Mulai dari masker, sarung tangan, sepatu boot, dan menggunakan celemek atau apron.

“Untuk penyembelihan, dilakukan di tempat-tempat tertentu. Dianjurkan di RPH (Rumah Potong Hewan). Namun karena keterbatasan, jadi boleh di luar RPH. Tapi pihak panitia menjamin tidak boleh ada kerumunan,” tegasnya.

(Yusuf Mugni/ars)

Berita Terbaru

spot_img