spot_img
Senin 7 Oktober 2024
spot_img
More

    10 Khasiat Arti Surat Al-Kautsar dan Doa Dapat Telaga Surga Kautsar

    BANDUNG, FOKUSJabar.id: Di antara surat yang diturunkan Allah SWT di dalam Al-Quran adalah surat Al-Kautsar (Tulis Arab: الكوثر‎). Surat Al-Kautsar sendiri merupakan surat ke-108 Al-Quran dan masuk golongan surat Makkiyah atau surat yang diturunkan di Mekah.

    Surat Al-Katusar merupakan surat terpendek dalam Al-Quran karena hanya terdiri dari 3 ayat, 10 kalimat dan 42 huruf. Dalam Bahasa Arab, Al-Katusar berarti nikmat yang banyak dan diambil dari potongan terakhir ayat pertama surat ini.

    Menurut Prof Quraish Shihab, ada tiga pendapat ulama terkait asbabun nuzul atau sebab dari turunnya Surat Al-Kautsar.

    Pendapat ulama yang pertama mengatakan bahwa Surat Al-Kautsar mengarah pada nama dari telaga Nabi Muhammad SAW yang berada di surga. Pendapat ini mengacu pada hadits Nabi yang diriwayatkan Anas bin Malik tentang adanya sebuah telaga di surga yang bernama “Al-Kautsar”.

    Sementara pendapat kedua mengambil sebuah hadits tentang sejarah prilaku orang musyrik yang mencela nabi dengen ejekan “Abtar” (terputus keturunan).

    Saat itu, Rasulullah SAW ditinggal wafat putranya, Ibrahim dan Qasim, orang-orang kafir lantas menuduh keturunan Nabi telah terputus.

    Hal itu membuat Rasulullah dirundung kesedihan yang mendalam. Atas kesedihan ini, lantas Allah menurunkan surat Al-Kautsar yang berarti Allah menganugerahkan keturunan yang banyak kepada Rasulullah SAW. Keturunan biologis melalui rahim Sayyidah Fatimah RA akan lahir keturunan dan umat yang tersebar di berbagai penjuru dunia.

    BACA JUGA: Ini Manfaat Baca Surat Al Ikhlas, Yuk Buktikan!

    Pendapat ketiga, kata “Al-Kautsar” mengandung dua arti yang dipaparkan dua pendapat sebelumnya. Yakni, Allah memberikan nikmat yang berlimpah kepada nabi. Salah satu nikmatnya berupa telaga dan diberi keturunan dan umat yang banyak. Ulama pakar tafsir banyak yang berpendapat kalau asbabun nuzul Surat al-Kautsar itu nikmat dan anugerah Allah kepada Rasulullah berupa keturunan yang banyak. Al-Qur’an telah menggaransi keberlanjutan keturunan beliau sejak dini.

    Keutamaan dan Kasiat Membaca Surat Al-Kautsar:

    1. Penyembuh Berbagai Penyakit

    Berbagai ulama menyebutkan dengan membaca Surat Al-Kautsar dan dilanjutkan meminum air putih bisa menyembuhkan berbagai penyakit.

    1. Untuk Alarm Pembangun Tidur

    Membaca Surat Al-Kautsar 7 kali sebelum tidur dipercaya bisa membangunkan anda pada jam yang dikehendaki.

    1. Mengharmoniskan Hubungan Suami Istri

    Dengan membaca surat Surat Al-Kautsar saat melaksanakan Salat Tahajud dipercaya bisa menjadikan keluarga bahagia dan sakinah mawadah warohmah. Surat Al-Kautsar juga bisa menumbuhkan kasih sayang di antara sesama.

    1. Meluluhkan Hati Orang

    Membaca Surat Al-Kautsar tiga kali diyakini bisa meluluhkan hati orang galak atau orang yang membenci anda.

    1. Menghilangkan Rasa Takut

    Ketakutan saat sendirian bisa dihilangkan dan ditenangkan dengan membaca Surat Al-Kautsar.

    1. Membantu Lepas dari Fitnah

    Para ulama mengatakan bahwa membaca 71 Surat Al Kautsar bisa melepaskan anda dari fitnah.

    1. Pembuka Rezeki

    Para ulama mengatakan bahwa membaca Surat Al-Kautsar setiap hari akan melapangkan rizki anda.

    1. Mejauhkan dari Sihir

    Membaca Surat Al-Kautsar menurut para Ulama juga bisa menjauhkan dan terhindar dari berbagai sihir dan ilmu hitam.

    1. Membuka Jalan Terkabulnya Doa

    Para ulama menganjurkan setiap doa disertai membaca Surat Al-Kautsar.

    1. Menghilangkan Dahaga

    Saat kesulitan air maka para ulama menganjurkan untuk membaca Surat Al-Kautsar, karena Surat Al-Kautsar mengandung air dari telaga Al-Kautsar yang ada di surga.

    Doa Agar Mendapat Air Telaga Al-Kautsar

    Allah SWT telah menjamin akan memberikan telaga Al-Kautsar kepada Rasulullah SAW. Air dari telaga ini berkhasiat untuk manusia mulai manusia pertama hingga manusia terakhir menjelang Kiamat.

    Lantas bagaimana cara mendapatkan air suci istimewa dari Telaga Al-Kautsar? Para ulama menganjurkan untuk membaca doa setelah adzan yang diyakini bisa mendatangkan kenikmatan air Telaga Al-Kautsar. Doa ini harus dibaca setelah Adzan karena waktu antara Adzan dan Iqomah adalah waktu mustajab untuk segala doa. Doa tersebut sebagaimana diajarkan Rasulullah SWT sebagai berikut:

    اللَّهُمَّ رَبَّ هَذِهِ الْدَّعَوَةِ التَّامَّةِ، وَالصَّلاةِ القَائِمَةِ، آتِ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا الوَسِيْلَةَ وَالفَضِيلَةَ، وابْعَثْهُ مَقَاْمًا مَحْمُودًا الَّذِي وَعَدْتَّهُ إِنَّكَ لَا تُخْلِفُ المِيْعَادَ

    Allâhumma rabba hâdzihid da‘watit tâmmah, was shalâtil qâ’imah, âti sayyidanâ muhammadanil wasîlata wal fadhîlah, wab‘atshu maqâmam mahmûdanil ladzî wa‘adtah, innaka lâ tukhliful mî‘âd.

    Artinya, “Ya Allah, wahai Tuhan pemilik dakwah yang sempurna, Tuhan pemelihara ibadah shalat yang terlaksana, berikanlah Nabi Muhammad SAW kehormatan status wasilah dan fadhilah. Bangkitlah dia di tempat terpuji yang Kau janjikan. Sungguh Engkau tidak mengingkari janji.”

    Setelah itu lanjutkan dengan membaca:

    وَأَوْرِدْنَا حَوْضَهُ وَاسْقِنَا مِنْ يَدِهِ الشَّرِيْفَةِ شُرْبَةً هَنِيْئَةً مَرِيْئَةً لَا نَظْمَأُ بَعْدَهَا أَبَدًا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

    Wa awridnâ haudhahû, wasqinâ min yadihis syarîfah syurbatan hanî’atan marî’ah, lâ nazhma’u ba‘dahâ abadâ, ya arhamar râhimîn.

    Artinya, “Ya Allah, antarkan kami melewati telaga Kautsar milik Rasulullah SAW. Berikanlah kesempatan bagi kami meminum langsung dari tangan pemiliknya yang mulia seteguk air telaga yang lezat dan nikmat itu di mana kami selamanya takkan mengalami haus setelah meminumnya. Hai Tuhan yang maha pengasih.”

    Surat Al-Kautsar Arti, Terjemah dan Cara Membacanya

    بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

    اِنَّآ اَعْطَيْنٰكَ الْكَوْثَرَۗ

    innā a’ṭainākal-kauṡar

    Sungguh, Kami telah memberimu (Muhammad) nikmat yang banyak.

    فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْۗ

    fa ṣalli lirabbika wan-ḥar

    Maka laksanakanlah salat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah (sebagai ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah).

    اِنَّ شَانِئَكَ هُوَ الْاَبْتَرُ

    inna syāni`aka huwal-abtar

    Sungguh, orang-orang yang membencimu dialah yang terputus (dari rahmat Allah).

    (Nendy/n.com)

    Berita Terbaru

    spot_img