Kamis 12 Desember 2024

Fase AKB, Pemkot Bandung Belum Izinkan CFD

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung belum mengizinkan Car Free Day (CFD)  digelar. Hal itu menyusul kekhawatiran akan sulitnya mengendalikan kerumunan di area CFD. Meski Kota Bandung masuk kategori zona biru, namun membuka kembali CFD masih riskan. 

“Kita belum berani ambil resiko seperti membuka kembali CFD dan pendidikan. Untuk Sarana Olah Raga (SOR)  kita dorong yang out door,” kata Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana di Balai Kota Bandung Jalan Wastukencana, Jawa Barat, Sabtu (27/6/2020).

Meski kegiatan CFd itu out door, namun pihaknya menilai riskan terjadinya kerumunan, apalagi CFD di kawasan Dago biasanya dikunjungi banyak orang (kerumunan tidak bisa diindari) terlebih saat bersepeda. 

“Kalau hari Minggu itu Dago menjadi tempat favorit warga Kota Bandung. Tanpa ada CFD pun kerumunan luar biasa,” kata dia. 

BACA JUGA: PSBB Berakhir, Pemkot Bandung Terapkan AKB

Selain itu,  Pihaknya pun melihat ada euforia di tengah masyarakat, terlebih saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Proporsional dimana kelonggaran mulai diberlakukan. Warga yang sudah jenuh dengan ‘di rumah aja’, tidak sedikit yang akhirnya melakukan hobi di luar rumah, salah satunya bersepeda.

“Terutama masyarakat yang hobi bersepeda. Memang CFD dominan orang bersepeda dan orang melakukam olahraga itu tidak sedikit hanya sebatas euforia. Seolah-olah sudah normal,”jelasnya.

Yana mengatakan dengan kemabali dilakukanya penutupan jalan, pihaknya ingin memberikan pesan kepada masyarakat bahwa sekarang masih pandemi meski sudah AKB. 

“Makanya kemarin kita tutup lagi jalan, saya pesan pada warga tetap standar kesehatan itu harus dilakukan dan tetap waspada,” kata dia.

Pihaknya pun terus melakukan sosialisasi, terutama imbauan agar tetap sosial distancing. Persoalan pengawasan, Yana menyampaikan bahwa Satpol PP Kota Bandung dan Dinas Perhubungan (Dshub) turun langsung ke lapangan.

“Kita berkoordinasi dengan teman-teman Dishub, Satpol PP tiap hari Minggu itu turun. Terlebih kadang warga bergeser ke taman-taman. Hari minggu Taman Dewi Sartika jadi tempat favorit untuk kumpul,” kata Yana . 

(Yusuf Mugni/LIN)

Berita Terbaru

spot_img