JAKARTA, FOKUSJabar.id: TV analog dengan spektrum 700 MHz mengambil banyak frekuensi yang sebenarnya bisa dimanfaatkan untuk penerapan 5G.
Demikian disampaikan Dirjen Penyelenggara Pos dan Informatika (PPI) Kemenkominfo Ahmad M Ramli, Rabu (10/6/2020).
Dia mengatakan bahwa TV analog boros frekuensi karena telah memakai pita frekuensi 700 MHz sebanyak 328 MHz.
“Kita punya frekuensi bagus untuk 5G. Band frekuensi yang baik ada di frekuensi 700 MHz. Sekarang 700 MHz itu habis untuk penyelenggaraan TV,” kata Ramli.
BACA JUGA: Beda Frekuensi, Konflik di Natuna Tidak Akan Selesai
Jika TV analog beralih ke digital, kata dia, Indonesia bisa akan memiliki frekuensi sisa (deviden digital) sekitar 112 MHz yang dapat digunakan untuk kepentingan yang lebih besar lagi. Bahkan negara akan dapat penghasilan besar dari penggunaan frekuensi, tetapi kelembagaan kebencanaan juga bisa pakai frekuensi ini.
“Kalau frekuensi ada, bisa dimanfaatkan untuk yang home schooling atau belajar dari rumah di daerah blank spot. Salah satunya bisa untuk pendidikan,” kata dia.
(LIN/ANT)
