BANJAR,FOKUSJabar.id: Salah seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di RSUD Kota Banjar meninggal dunia dan dimakamkan di TPU Dipatiukur, Kamis (4/6/2020). PDP berinisial SD (35) tersebut merupakan Warga Bojongkantong, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat.
SD adalah buruh harian lepas di Kota Depok yang sempat menjalani perawatan di RS swasta di Depok karena mengalami kecelakaan saat bekerja sebelum selanjutnya dirawat di RSUD Kota Banjar.
Kabid Humas Pelayanan Dinkes Kota Banjar Budi Hendrawan mengatakan, tingkat kesadaran SD saat awal dirawat itu level 3 dan dimasukan di ruangan Intalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Kota Banjar.
BACA JUGA : Mantan PDP Covid-19 di Kota Banjar Dikucilkan Masyarakat Sekampung
“Sebelum meninggal SD sempat dirawat di Depok karena mengalami kecelakaan jatuh dari lantai dua saat bekerja, kemudian dengan keinginan sendiri SD pulang dan masuk RSUD Banjar,” kata Budi.
SD datang ke RSUD Banjar sekitar pukul 22.45 WIB pada Rabu (3/6/2020). Pasien ini tidak memiliki penyakit penyerta, namun karena ditemukan bercak di dalam paru-paru, maka dilakukan swab post mortem karena SD datang dari zona merah.
“Hasil swab post mortem pasien belum keluar dan keburu meninggal dunia pukul 1.05 dini hari,” kata dia.
Kendati begitu, pemulasaan pasien dilakukan dengan protokol Covid-19 dan diawasi. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran, terlebih hasil test pasien belum diketahui.
(Budiana/LIN)
