PANGANDARAN, FOKUSJabar.id: Para petani di Dusun Cipicung Desa Karangsari Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran Jawa Barat kembali menanami lahan pesawahannya di tengah pandemi Covid-19. Petani memilih menanami kembali lahan pesawahannya demi bertahan untuk hidup ditengah pendemi Covid-19.
Salah satu petani Eer mengatakan, petani mulai menanami kembali padi meski kemarin hasil panennya mengalami penurunan akibat dari serangan hama wereng. Namua ia berharap dimasa tanam sekarang hasil panen meningkat dan tidak diserang hama.
“Mudah – mudahan hasil panen nanti bagus dan tidak diserang hama,” katanya Jumat (29/5/2020).
Kata Eer, meski ditengah pandemi seperti ini hasil dari panen sangat bermanfaat sekali. Para petani kata dia, baru menanam padi kembali sekitar dua tiga hari kebelakang. Dalam waktu tiga bulan petani bisa memanen padinya kembali.
BACA JUGA: Buntut Pembubaran Karatina, Anggota DPRD Pangandaran Dipolisikan
“Tiga bulan sudah bisa panen. Padi yang ditanam baru berusia dua sampai tiga harian,” katanya.
Petani lain, Rohim menambahkan jenis padi yang ditanamnya saat ini jenis Ciherang. Jenis Ciherang kata dia, lebih cepat panen dan hasilnya juga berbeda dengan jenis padi lain. Namun kekurangan dari jenis Ciherang lanjutnya jangan kurang air karena berpengaruh pada buah padi. “Yang saya tanam sekarang jenis Ciherang karena cocok untuk musim tanam saat ini,” katanya.
Rohim berharap, ditengah pandemi seperti ini tidak ada hama yang menyerang tanaman padinya. Kata dia, mayoritas warga di Cipicung berprofesi sebagai petani. Maka dari itu, hanya dari bertani warga bisa mencukupi kebutuhan hidup sehari – hari.
“Mayoritas warga sini bertani. Saya harap tidak ada hama yang menyerang supaya hasilnya nanti bagus,” katanya.
(Agus/As)