BANJAR, FOKUSJabar.id: Selain di Yogya Toserba, Pemerintahan Kota (Pemkot) Banjar melakukan kembali Rapid Test di Supermarket lainnya yaitu Padjajaran Toserba di Jalan Perintas Kemerdekaan, Samudra Toserba Jalan R Hamara Efendi Kota Banjar, Jawa Barat. Jumat (22/5/2020).
Pemkot Banjar menyiapkan 100 alat Rapid Tes saat pemeriksaan di dua toserba tersebut tersebut, Sebanyak 50 alat Rapid Test untuk di Padjadjaran dan 50 alat digunakan Samudra Toserba, setiap Rapid test tersebut untuk 40 karyawan dan 10 pengunjung saat pemeriksaan.
Wakil Walikota Banjar, Nana Suryana, yang turun langsung meninjau lokasi pemeriksaan mengatakan, Rapid Test ini dilakukan kembali Pemkot Banjar mengikuti target untuk melakukan diberbagai pusat pembelanjaan di Kota Banjar.
“Kami tidak akan pilih-pilih, semuanya akan kami lakukan, targetnya sama supaya masyarakat Banjar tidak banyak yang terpapar Covid-19,” katanya saat ditemui di salah satu lokasi pemeriksaan.
Terlebih kata Nana, Rapid test ini dilakukan menjelang hari raya idul fitri 1441 Hijriah, yang kemungkingan pergerakan masyarakat diprediksi akan meningkat.
“Ini upaya kami pencegah adanya penyebaran di berbagai swalayan, karena disaat menjelang lebaran tempat seperti ini pasti banyak dikunjungi masyarakat yang sudah menjadikan hal tersebut tradisi,” kata Nana.
BACA JUGA: Pemkot Banjar Lakukan Rapid Test Bagi Pengujung Pusat Perbelanjaan
Selain itu, Nana juga menyebutkan dalam keadaan menjelang hari raya lebaran tempat seperti ini susah untuk dibatasi datangnya para pengunjung.
“Ini sudah tradisi jadi susah untuk dibatasi, upayapun sempat dilakukan tapi faktanya masih banyak pengunjung yang datang, jadi kami mengantisipasi supaya tidak ada kerumunan serta penyebaran Covid-19 di tempat seperti ini,” kata dia.
Nana juga mengatakan jika terjadi adanya hasil pemeriksaan yang reaktif, pemkot Banjar akan menyelesaikan sesuai aturannya.
“Jika ada, kami pasti melakukan sesuatu dan menyelesaikannya, menunggu prosesnya dulu sampai adanya laporan karena kami akan melakukannya sesuai laporannya. Ketika untuk mencegah maka langkah yang harus di ambil yaitu langkah mencegah,” katanya.
Sementara Personalia Padjajaran Toserba Banjar Teguh Hartanto mengatakan, secara management sangat mendukung diadakannya pemeriksaan Rapid Test tersebut.
“Kita selaku management sangan suport dalam pencegahan Covid-19 ini,” katanya
Teguh juga mengampaikan jika terjadi yang tidak di inginkan setelah ada hasil pemeriksaan tersebut, pihaknya akan ikuti prosedur yang diberlakukan Pemkot Banjar.
“Jika setelah hasil tes ada yang reaktif, tidaknya akan ikuti prosedur pemkot, kami siap dan tidak akan ada aksi penolakan, semuanya sudah kami kumpulkan dulu untuk dikasih pemahaman Bahwa ini kepentingan bersama,” kata dia.
Dalam pemeriksaan Rapid Test yang dilakukan Pemkot Banjar tersebut belum diketahui hasil pemeriksaannya.
(Budiana/AS)
