Jumat 13 Desember 2024

WHO Tanggapi Protes Indonesia soal Sawit

JAKARTA, FOKUSJabar.id: Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menanggapi protes yang disampaikan Pemerintah Indonesia mengenai informasi keliru yang menyatakan minyak kelapa sawit buruk bagi kesehatan di tengah Covid-19.

Namun, WHO belum memberikan surat resmi terhadap nota keberatan yang dilayangkan Indonesia pada 27 April 2020.

“WHO sudah bereaksi, sebagaimana kita lihat flyer (brosur) sudah direvisi oleh dua kantor regional. Artinya, telah memberi instruksi (untuk perbaikan itu). Apakah itu cukup? tentu kita belum puas, karena satu sisi kita akan terus ingatkan WHO mengenai pentingnya menyelesaikan masalah ini secara tuntas dan terukur,” kata Direktur Perdagangan, Komoditas, dan Kekayaan Intelektual Kementerian Luar Negeri RI, Hari Prabowo, Rabu (20/5/2020).

Selang satu hari setelah panduan itu dikeluarkan, Pemerintah RI melayangkan nota diplomatik yang memprotes informasi keliru tersebut.

Tidak hanya pemerintah pusat, perwakilan Pemerintah Indonesia di Jenewa, Swiss, juga menyampaikan keberatan yang sama.

BACA JUGA: Perdana, Hukuman Mati di Singapura Disampaikan Melalui Zoom

“Isi respons kita didasari data, sampai ada footnote-nya (catatan kaki) yang merujuk pada bukti saintifik,” ujar dia.

Dua kantor regional WHO di Mediterania Timur dan Eropa pada 25 Maret mengeluarkan panduan nutrisi yang sebaiknya dikonsumsi masyarakat selama pandemi COVID-19. Dalam panduan itu, menurut Hari, ada informasi yang mengaitkan langsung produk-produk tertentu seperti minyak sawit dan minyak kelapa seolah-olah dapat menjadi penyebab penyakit menular.

(Agung/Ant)

Berita Terbaru

spot_img