Kamis 12 Desember 2024

HMI Banjar Minta Anggaran Covid-19 Diawasi

BANJAR, FOKUSJabar.id: Ketua HMI Cabang Kota Banjar, Jawa Barat, Ramdhani bin Rasikun mendukung langkah Wakapolres Banjar, Kompol Ade Najmulloh yang berencana mengundang pihak terkait semrawutnya data Bantuan Sosial (Bansos) Corona Virus Disease (Covid-19).

“Langkah tersebut memang harus dilakukan supaya ada titik terang terkait semrawutnya data Bansos. Kami tentu sangat mendukungnya,” kata Ketua HMI, Sabtu (16/5/2020).

Pihaknya menduga bahwa data Bansos yang diberikan ke Pemerintah Provinsi dan pusat Copy Paste (Copas). Jadi. langkah pihak kepolisian untuk mengundang pihak terkait sangat tepat.

Jika hasil diklarifikasi ada beberapa hal yang masuk unsur pidana. Baik kelalaian maupun kesengajaan yang merugikan negara, kepolisian bisa menindaklanjutinya. Karena tidak menutup kemungkinan dalam penyalurannya juga ada oknum yang bermain dan memanfaatkan situasi.

“Kalau nanti ada kerugian negara, kepolisian harus tegas dan menindaklanjutinya,” pinta Ramdhani.

Pihaknya juga meminta Kejaksaan Negeri Banjar ikut mengawasi anggaran penanganan Covid-19. Termasuk soal penyaluran Bansos.

Baca Juga: Surat Keterangan Kesehatan Dijual di internet, Bareskrim lakukan penyelidikan

“Saya harap kejaksaan juga ikut mengawasi. Jangan sampai anggaran Covid-19 dijadikan bancakan,” imbuhnya.

Kedua institusi penegak hukum itu harus bersinergi. Bilamana adanya penyelewengan anggaran ditindak sesuai dengan UU yang berlaku. Upaya – upaya itu harus dilakukan agar anggaran penanganan Covid-19 tepat sasaran.

(Agus/Bam’s)

Berita Terbaru

spot_img