BANJAR, FOKUSJabar.id: Untuk menambah kenyamanan warga mengurus administrasi dan keperluan lainnya, Pemerintah Desa (Pemdes) Rejasari Kecamatan Langensari Kota Banjar, Jawa Barat, memiliki fasilitas bermain anak. Berkat fasilitas yang dibangun dua tahun lalu, Desa Rejasari menjadi percontohan desa ramah anak.
“Desa kami jadi percontohan desa ramah anak,” ujar kepala Desa Rejasari, Subur Waluyo, Jumat (14/5/2020)
Kata Subur, dengan adanya ruang bermain anak, warga yang punya keperluan ke desa membawa anak kecil tidak tergangggu. Pasalnya, anak-anak bisa asik bermain ditempat yang sudah disediakan pemdes.
“Sengaja kami membuat ruang bermain anak agar warga yang ada keperluan ke desa membawa anak kecil lebih nyaman,” ujar Subur.
Selain ruang bermain anak, lanjut Subur, pemdes Rejasari memiliki perpustakaan. Untuk buku-buku di perpustakaan, berasal dari pemerintah Kota Banjar.
BACA JUGA: Masih Ada Pemdes di Banjar Belum Siapkan Tempat Karantina Pemudik
Selain bisa mengajak anak-anaknya bermain, warga yang memiliki keperluan ke desa pun bisa menunggu berkas sambil membaca buku yang ada di perpustakaan.
Subur menuturkan, anggaran pembangunan ruang bermain anak bersumber dari ADD dan satu paket dengan pembangunan kantor desa. Selain fasilitas tersebut, dusun-dusun di Desa Rejasari pun difasilitasi internet yang terintegrasi ke desa.
Bahkan sudah ada lima sekolah yang sudah terintegrasi internet ke desa. Lima sekolah tersebut, membayar ke desa dan menjadi Pendapatan Asli Desa (PADes). “Kami punya PADes dari internet yang ke sekolah-sekolah itu,” tambahnya.
Salah satu warga Desa Rejasari, Yanto mengapresiasi pemdes yang menyiapkan ruang bermain anak dan perpustakaan. Dengan adanya fasilitas tersebut warga yang akan mengurus berkas ke desa dan memiliki anak kecil, bisa dibawa.
“Alhamdulillah sudah banyak kemajuan,” singkat Yanto.
(Agus/ars)