JAKARTA, FOKUSJabar.id: Tim khusus dari Direktorat Samapta Polda Metro Jaya mengawal proses pemakamanan remaja putri yang positif Covid-19, Rabu (14/5/2020). Polisi mengawal jenazah dari mulai pemulasaran, menyolatkan hingga ke pemakaman.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus mengatakan, pihaknya mendampingi dari mulai menyolatkan hingga ke tempat pemakaman umum (TPU) Tegal Alr di Jakarta Barat. Pihaknya juga mengaku memberikan santunan kepada keluarga jenazah.
“Proses pemakan berjalan lancar tanpa ada penolakan dari warga sekitar dan keluarga koraban juga kami beri pengertian untuk tidak mendekat ke lokasi pemakaman,” kata Yusri dalam keterangan, Rabu (14/5/2020).
Yusri mengatakan salah satu tujuan Polda Metro Jaya melibatkan diri dalam pengurusan jenazah adalah guna mencegah konflik sosial, misalnya penolakan warga terhadap pemakaman jenazah baik yang masih berstatus pasien dalam pengawasan maupun yang sudah positif Covid-19.
BACA JUGA: Satu Pedagang Positif Covid-19, Pemkot Bogor Tutup Lantai 1 Pasar Bogor
Polda Metro Jaya dalam hal ini mempersiapkan seratusan personel yang telah dilatih khusus untuk menangani pengamanan hingga pemulsaran jenazah terpapar Covid-19 di wilayah Jakarta.
Personel tersebut berasal dari Direktorat Samapta Polda Metro Jaya dan telah mendapatkan pelatihan dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta.
“Ditsamapta Polda Metro Jaya telah melaksanakan kegiatan pelatihan pemulasaran jenazah Covid-19 yang dilaksanakan bersama Dinkes Provinsi DKI Jaya dengan instruktur dr. Murni bersama tim,” kata Yusri.
Yusri mengatakan para personel yang menjalani pelatihan hari ini akan menjadi bagian dari tim khusus untuk membantu Dinas Kesehatan DKI Jakarta.
“Para personel ini akan membantu Dinkes DKI Jakarta sebagai tim khusus untuk pengamanan pada saat pemakaman dan pemulasaran korban Covid-19,” kata dia.
(AS/ANT)