BANDUNG,FOKUSJabar.id: Anggota DPRD Jabar Toni Setiawan mengimbau masyarakat menunda mudik lebaran tahun ini, menyusul wabah virus corona yang belum selesai.
Mudik tahun ini lebih sulit dibanding tahun-tahun sebelumnya,salah satunya karena kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Pemudik bisa pulang ke kampung halaman dilengkapi surat tugas dari atasannya dan surat bebas Covid-19.
BACA JUGA: Pemdes Banjar Belum Siapkan Karantina Pemudik
“Kalaupun kena PHK, maka harus menunjukkan surat PHK,” kata Toni, Minggu (10/5/2020).
Selain adanya penyekatan yang ketat, ongkos pun menjadi mahal karena bus atau kendaraan umum lainnya hanya bisa ditumpangi setengah dari kapasitas.Hal itu diterapkan guna mencegah penyebaran Covid-19.
“Itu bagian dari social distancing (jaga jarak). Dengan kondisi itu tiket menjadi dua kali lipat harganya, apalagi tanpa Covid-19 pun biasanya harga tiket naik menjelang lebaran,” kata Anggota Komisi V DPRD Jabar itu.
Tidak hanya itu, kalaupun berhasil pulang, sesampainya di kampung halaman, mereka harus menjalani isolasi dan dikarantina selama 14 hari.
(LIN)