Kamis 9 Januari 2025

Penanganan Covid-19 di Pangandaran Patut Dicontoh

PANGANDARAN, FOKUSJabar.id: Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat melalui Jubir Gugus Tugas Covid-19 Jabar Daud Achmad mengapresiasi Pemkab Pangandaran terkait penanganan dan pencegahan virus Corona di Kabupaten Pangandaran.

Daud mengatakan bahwa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diterapkan Pemprov Jabar ternyata sudah dilakukan jauh-jauh hari oleh Pemkab Pangandaran.

“Saya bersama Pak Kadinsos Jabar sekaligus dari Gugus Tugas sengaja datang ke Pangandarn untuk melihat langsung pelaksanaan PSBB. Ternyata Pangandaran sudah lebih dahulu melaksanakannya. Ini patut kami apresiasi,” kata Daud saat kunjungan koordinasi ke Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Pangandaran, Sabtu (9/5/2020).

Menurut dia, Kabupaten Pangandaran bisa menjadi benchmarking bagi kabupaten/kota lain di Jabar dalam penanganan Covid-19. Terlebih target dan tujuan PSBB yang diterapkan saat ini sudah lebih dahulu dilakukan di Pangandaran, salah satunya pergerakan orang yang sudah berkurang.

BACA JUGA: Di Pangandaran, Pemdes Dan Warga Tidak Tahu Informasi PSBB

“Bantuan sosial yang dari pusat dan provinsi, Pemkab Pangandaran justru sudah lebih dahulu mengeluarkan. Ini contoh yang harus ditiru kabupaten/kota lainnya di Jabar. Menurut saya, Pangandaran sudah berhasil, sebab kunci menyetop penyebaran virus itu adalah dengan menutup akses masuk dari luar serta mengurangi kerumunan,” kata dia.

Daud mencontohkan penanganan untuk para pemudik yang masuk Pangandaran harus menjalani isolasi khusus. Bupati mengintruksikan kepada semua jajarannya mulai dari tingkat desa, kecamatan dan kabupaten agar ada karantina bagi pemudik dari luar kota, terlebih zona merah.

Sementara itu, Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan, apa yang dilakukan pihaknya adalah kewajiban untuk melindungi masyarakat. Intinya bagaimana melindungi masyarakat Pangandaran dari bahaya virus yang sudah pandemi itu.

“Kalau yang dikerjakan ini dipandang sebagai sesuatu kebaikan, Alhamdulillah. Jadi, saya bekerja selalu berdasarkan pertimbangan yang rasional dan terukur bahwa langkah-langkah ini harus tepat sasaran,” kata Jeje.

Termasuk saat mengambil keputusan terkait penanganan Covid-19, dirinya sangat hati-hati. Terlebih berbagi langkah yang diambil semata untuk kebaikan masyarakat Kabupaten Pangandaran.

“Kenapa kita harus membuat banyak masker, karena terbukti sekarang maskes ini menjadi ampuh. Kenapa kita membuat isolasi khusus untuk menekan indeks penyebaran, kenapa diperketat agar akses indeks penyebaran semakin kecil,” kata dia.

(Agus/LIN)

Berita Terbaru

spot_img